U.S. & GLOBAL
• Bursa saham AS anjlok lebih dari 4 persen Rabu lalu, hampir menghapus kenaikan dari gambaran rally sehari sebelumnya, karena rumor mengenai tingkat kesehatan perbankan Perancis memicu permasalahan mengenai krisis utang zona euro yang dapat meminta korban baru.
• Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> ditutup melemah 519.83 poin, atau 4.62 persen, ditutup ke level 10,719.94. Indeks Standard & Poor's 500 <.SPX> berkurang 51.77 poin, atau 4.42 persen, ke level 1,120.76. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> turun 101.47 poin, atau 4.09 persen, ke level 2,381.05.
• Penurunan berasal dilatarbelakangi oleh kekhawatiran mengenai pelemahan data AS, turunnya peringkat kredit AS AAA dan ketidakmampuan dari pengambil kebijakan untuk mengatasi meningkatnya kekhawatiran bahwa resesi lainnya bisa terjadi.
• Indeks MSCI all‐country world <.MIWD00000PUS> ditutup melemah 2.4 persen, sementara itu FTSEurofirst 300 <.FTEU3> dari saham‐saham utama Eropa ditutup anjlok 4 persen.
• Euro melemah dari kebanyakan mata uang utama lainnya Rabu lalu, sementara itu commodity currencies anjlok pada bertahannya ketidakpastian ekonomi global dan kekhawatiran mengenai perbankan Perancis dengan besarnya paparan utang disekitar zona euro. Euro terakhir diperdagangkan anjlok 1.0 persen ke level $1.42310, setelah melemah ke level terendah hariannya $1.41620 pada trading platform EBS <EUR=EBS>. Telah merosot 1.4 persen terhadap yen ke level 109.19 yen <EURJPY=EBS>, setelah berkurang disekitar level terendah lima bulannya 108.300. Itu adalah kinerja terburuk euro terhadap yen dalam bulannya.
• Obligasi pemerintah AS mengalami aksi beli yang agresif Rabu lalu karena ketakutan berkenaan dengan eksposur utang perbankan Perancis yang intensif.
• Emas naik kerangkaian level tertingginya kedalam barisan level $1,800 per ons Rabu lalu, memperluas rally terbesarnya tahun 2008 karena pelemahan saham‐saham perbankan Perancis yang membawa hentakan baru melalui kekhawatiran pasar finansial. Spot gold <XAU=> naik lebih dari 3 persen ke level tertingginya $1,796.86 per ons, tetapi kenaikan bertahan menguat 1.9 persen ke level $1,776.10 pada pukul 12:53 p.m. EDT (1653 GMT).
• Brent crude rebound 4 persen Rabu lalu, mengguncang dua hari penurunannya karena tidak diekspektasinya penurunan cadangan minyak mentah AS yang diperdalam melebihi permasalahan ekonomi. U.S. light crude <CLc1> ditutup ke level $82.89, naik $3.59, atau 4.53 persen, setelah anjlok 8.7 persen dalam dua hari perdagangannya. Telah mendekati penurunan 9 persen minggu lalu.
• Sterling merosot 1 persen dalam hariannya terhadap dollar AS Rabu lalu karena diimbangi aksi jual pada saham‐saham dan tingginya yielding mata uang yang mendorong permintaan investor pada mata uang relative safe haven.
• Pound anjlok ke level terendahnya $1.6150 <GBP=D4> karena permasalahan mengenai sistem perbankan Perancis yang menekan pasar finansial global.
• BoE menambahkan bahwa inflasi akan anjlok secara cepat pada tahun 2012.
• Outlook untuk harga emas masih bullish di tengah kecemasan pasar mengenai kondisi ekonomi makro di AS dan Eropa dan ekspektasi pembelian yang dilakukan bank sentral, kata Jeremy Friesen, analis komoditi Societe Generale Corporate and Investment Banking, Hong Kong. Pelemahan terbatas dan potensi penguatan masih kuat selama investor mencemaskan resiko.
• Pembelian yang dilakukan bank sentral China berpotensi kuat terjadi, "China akan menaikkan kepemilikan ETF meski masih di bawah persediaan emas AS ataupun Eropa. Ia menolak untuk mengatakan level support atau resistance untuk emas, namun dikatakan harga emas terus bergerak. Spot emas naik $11.60 menjadi $1,807 per troy ons setelah menyentuh level tinggi baru di $1,813.79/ons hari Kamis (11/08) pagi di tengah kekhawatiran atas penurunan peringkat hutang Perancis yang berpotensi terjadi.