• Bursa saham AS ditutup menguat pada hari Senin kemarin, ditopang oleh kenaikan saham McDonald's dan saham teknologi, namun ekuitas dan obligasi Italia turun setelah muncul keputusan Perdana Menteri Mario Monti untuk mengundurkan diri, sehingga memicu kekhawatiran terhadap kepemimpinan Italia berikutnya untuk mengawal ekonomi negara tersebut keluar dari krisis.
• Euro awalnya sempat melemah usai muncul berita tentang Italia tersebut, namun kemudian berhasil rebound terhadap dolar dan memangkas sebagian besar kerugiannya atas yen setelah investor beranggapan bahwa reaksi atas keputusan Monti telah selesai.
• Investor masih mencemaskan upaya pencapaian kesepakatan anggaran AS untuk menghindari terjadinya tebing fiskal yang bisa memicu negara tersebut jatuh kedalam resesi. Kekhawatiran akan sulitnya dewan kebijakan AS mencapai kesepakatan seperti yang diharapkan telah menghambat berkembangnya optimisme dikalangan investor sehingga membatasi penguatan di pasar ekuitas.
• Dow Jones industrial average <.DJI> naik 14.75 poin atau 0.11% dan ditutup di 13,169.88. Standard & Poor's 500 Index <.SPX> naik 0.48 poin atau 0.03% dan berakhir di 1,418.55. Sedangkan Nasdaq Composite Index <.IXIC> bertambah 8.92 poin atau 0.30% ke 2,986.96.
• Saham McDonald's Corp <MCD.N> naik 1.1% ke $89.41 setelah perusahaan makanan cepat saji tersebut melaporkan penjualan bulan November yang meningkat melampaui perkiraan, mencatat rebound setelah koreksinya di bulan Oktober. Sedangkan kenaikan di saham teknologi dipicu naiknya saham Hewlett‐Packard Co <HPQ.N>, yang naik 2.6%, menyusul rumor bahwa investor Carl Icahn sedang membangun saham di produsen PC tersebut. Sementara Cisco Systems <CSCO.O> naik 2.4% setelah perusahaan merencanakan strategi pertumbuhan jangka menengah pada hari Jumat.
• FTSEurofirst 300 index <.FTEU3> naik 0.2% di 1,134.53 poin. Sedangkan MSCI global stock index <.MIWD00000PUS> naik 0.2% ke 335.07 poin.
• Monti mengumumkan selama akhir pekan kemarin bahwa ia akan mengundurkan diri setelah anggaran pemerintah 2013 disetujui, berpotensi mempercepat pelaksanaan pemilu diawal tahun depan. Monti menjadi favorit investor selama tahun lalu saat ia memimpin agenda reformasi untuk menyelamatkan Italia dari ancaman keruntuhan bergaya Yunani. Yield obligasi Italia tenor 10 tahun naik ke 4.83%, level tertingginya selama lebih dari 3 pekan. Sedangkan saham Italia jatuh lebih dari 2%.
• Euro terkoreksi ke 105.94 yen, level terendahnya sekitar 2 pekan, sebelum berhasil rebound untuk diperdagangkan flat di 106.58 yen. Sedangkan terhadap dolar, euro tercatat menguat 0.1% ke $1.2942.
• Pasar komoditas menguat dipicu rilis optimis data manufaktur Cina yang menunjukkan akselerasi ke level tertinggi 8 bulan di periode November. Harga tembaga menembus level terttinggi selama hampir 2 bulan, emas naik ke sekitar $1,711 per ons dan Brent oil mengakhiri serangkaian koreksinya selama 5 hari terakhir. Brent futures <LCOc1> naik ke $108.54 sebelum sedikit melemah kembali dan bergerak di sekitar $107.33, atau mencatat naik 31 sen. Sedangkan U.S. crude <CLc1> turun 37 sen ke $85.56. Permintaan minyak China menembus 10 juta barel per hari untuk pertama kalinya pada bulan November. Impor minyak mentah juga naik, menambah lebih banyak bukti terjadinya pemulihan ekonomi.
• Harga obligasi AS naik di tengah kekhawatiran akan berlarut‐larutnya negosiasi anggaran di Washington, gemuruh politik di Italia, dan ekspektasi pelonggaran kebijakan moneter lebih lanjut oleh Federal Reserve ketika melakukan sidangnya minggu ini. Treasuru tenor 10 tahun naik 2/32 dengan yield di 1.6164%.
• The Fed diprediksi akan mengumumkan putaran baru pembelian Treasury di akhir sidang regulernya selama 2 hari pada hari Rabu (Kamis dini hari). Pembelian obligasi akan menggantikan program "Operation Twist" stimulus yang akan berakhir pada Desember ini.
GOLD & COMMODITIES
• Emas naik dalam rangkaian tiga harinya Senin lalu karena investor tidak pasti mengenai krisis bujet AS dan harapan bahwa the Fed akan memperkenalkan kembali stimulus ekonomi minggu ini.
• Bertumbuhnya ketidakyakinan mengenai Eropa mendorong pembelian safe‐haven untuk logam mulia setelah Perdana Menteri Italia Mario Monti mengumumkan akan mengundurkan diri setelah anggaran tahun 2013 disetujui.
• Investor juga membeli emas dari kedepannya policy meeting the Fed dua hari. Bank sentral AS mengekspektasi mengumumkan pembelian obligasi senilai $45 milyar, diatas $40 milyar dalam pembelian sekuritas berbasis mortgage yang diumumkan September lalu.
• "Although markets are taking the lack of progress thus far with an impressive degree of complacency, we wonder when a potential breaking point will be reached," kata Edward Meir, metals analyst pada brokerage INTL FCStone. "As a result, we would be cautious on gold and silver here."
OIL & COMMODITIES
• Harga minyak Brent naik tipis pada hari Senin setelah data Cina menunjukkan impor minyak meningkat di bulan lalu, sinyal meningkatnya permintaan komoditas di negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia tersebut.
• Permintaan minyak China menembus 10 juta barel per hari untuk pertama kalinya pada bulan November. Impor minyak mentah juga naik, menambah lebih banyak bukti terjadinya pemulihan ekonomi.
• Brent futures <LCOc1> naik ke $108.54 sebelum sedikit melemah kembali dan bergerak di sekitar $107.33, atau mencatat naik 31 sen. Sedangkan U.S. crude <CLc1> turun 37 sen ke $85.56.
• Data ekspor Jerman meningkat pekan lalu sebesar 0.3%, setelah mengalami kontraksi 2.4% di bulan Oktober. Namun ketidakpastian kondisi politik di Italia telah membatasi kenaikan harga minyak
• Investor minyak juga menunggu komentar mengenai prospek pasokan minyak dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak pada pertemuannya pada hari Rabu.
• OPEC diperkirakan tidak akan memangkas target produksinya dari 30 juta barel per hari, yang telah dilakukannya sejak 2011. Meskipun stok minyak global relatif tinggi dan pertumbuhan permintaan melambat, harga Brent tetap lebih dari $100 per barel, sebagian karena ketegangan politik di Timur Tengah dan ancaman gangguan pasokan.
• Membaiknya sentimen zona euro untuk rangkaian empat bulannnya pada bulan Desember didorong oleh kenaikan dalam ekspektasi ke level terkuatnya sejak Mei 2011, karena investor mengambil perhatian dari janji oleh European Central Bank dan politisi untuk bertahan terhadap euro.
• Grup Sentix research mengatakan Senin lalu indeks mengenai investor sentiment dalam zona euro menguat menjadi ‐16.8 dari ‐18.8 November, meskipun melemah tipis dari ekspektasi dalam polling Reuters yang akan naik hingga ‐16.0.
• Surplus perdagangan Jerman pada bulan Oktober ke level terendah dalam setengah tahun karena ekspor mencatatkan pertumbuhan yang tipis dalam menghadapi pelemahan permintaan dari resesi negara yang menekan mitra Eropa.
• Gambaran menambahkan bukti bahwa ekonomi negara terbesar di Eropa itu akan mengalami kontraksi dalam kuartal keempat tahunan ditengah perlambatan dalam penjualan luar negeri, dalam pertumbuhan (ekonomi) Jerman yang panjang.
• Perekonomian Belanda dalam kondisi memburuk dari kondisi awalnya, bank sentral mengatakan Senin lalu, memperkirakan bahwa akan merosot saat ini dalam tahun mendatang. Defisit bujet akan juga meluas 3 persen dari batas Uni Eropa pada tahun 2013, menurut bank.
U.K.
• Sterling menembus level tertinggi selama hampir 3 pekan terhadap euro pada hari Senin, dimana mata uang tunggal Eropa tertekan oleh rencana pengunduran diri Perdana Menteri Italia Mario Monti.
• Monti mengumumkan selama akhir pekan kemarin bahwa ia akan mengundurkan diri setelah anggaran pemerintah 2013 disetujui, berpotensi mempercepat pelaksanaan pemilu diawal tahun depan. Monti menjadi favorit investor selama tahun lalu saat ia memimpin agenda reformasi untuk menyelamatkan Italia dari ancaman keruntuhan bergaya Yunani.
• Euro terkoreksi 0.2% ke 0.8037 pound dan mencatat intraday low di 0.8035 pound di sesi Asia, level terendahnya sejak 21 November. Jika pelemahan berlanjut berpotensi menuju level terendah 8 November di 0.7960 pound.
• Sedangkan terhadap dolar, sterling menguat 0.2% ke $1.6072, dibantu oleh rebound euro terhadap dolar di akhir sesi.
• Pasar masih menantikan perkembangan pencapian kesepakatan anggaran AS untuk menghindari terjadinya tebing fiskal yang berpotensi membawa perekonomian AS kedalam fase resesi.
• Sterling juga berpotensi diuntungkan oleh kondisi politik yang masih belum menentu di zona euro dan kemungkinan ECB akan melanjutkan pemangkasan suku bunganya.
JAPAN
• Ekonomi Jepang mengalami kontraksi untuk rangkaian dua kuartalan pada bulan Juli‐September, revisi data pemerintah menunjukkannya Senin lalu, mengindikasikan bahwa pelemahan permintaan global mendorong ekonomi yang tergantung ekspor ke dalam resesi.
• Analis mengekspektasi kontraksi kuartalan lainnya dalam tiga bulan terakhir tahun ini berkenaan dengan anjloknya ekspor ke Cina, membuat Bank of Japan dibawah tekanan untuk melonggarkan kebijakan moneter pada awal bulan ini.
• Indeks sentimen sektor jasa Jepang sedikit naik menjadi 40.0 pada bulan November, survei Cabinet Office Senin lalu, memperkirakan ekonomi telah berhenti memburuk.
• Bank sentral Jepang dan pemerintah membutuhkan untuk menstimulasi perekonomian secara bersamaan untuk membantu mengakhiri dua dekade deflasi, ungkap seorang ekonom yang dapat menjadi kandidat untuk mengggantikan Gubernur Bank of Japan Masaaki Shirakawa.
AUSTRALIA
• Australian dan New Zealand dollar bertahan dekat level tertingginya dalam satu bulan terhadap euro Senin lalu karena ketidakpastian politis dalam Italia yang menekan mata uang tunggal.
• Dua mata uang utama (Aussie dan Zew Zealand) bertahan terhadap dollar AS, tidak terpengaruh oleh gambaran perdagangan Cina yang melemah dari ekspektasi karena investor memfokuskan pada data akhir pekan Cina yang menguat yang memberikan tanda‐tanda kedepannya dari recovery ekonomi.
• Euro melorot hingga ke level A$1.2278 <EURAUD=R> dalam awal perdagangan, level terendahnya sejak 20 Nov. 20, sebelum kembali naik ke level A$1.2300. Terakhir diperdagangkan pada level A$1.2312, yang telah anjlok sekitar 2‐1/2 sen dalam satu minggu.
• Data perumahan yang anjlok memperkirakan pemangkasan tingkat suku bunga yang dibutuhkan untuk mendorong lebih banyak pembeli ke dalam pasar tersebut/perumahan.
SWISS
• Franc Swiss awalnya terkoreksi terhadap dolar pada hari Senin, bergerak searah dengan pelemahan euro setelah Perdana Menteri Italia Mario Monti memutuskan untuk mengundurkan diri, sehingga memicu kekhawatiran terhadap kepemimpinan Italia berikutnya untuk mengawal ekonomi negara tersebut keluar dari krisis. Namun franc Swiss dan juga euro kemudian berhasil rebound terhadap dolar setelah investor beranggapan bahwa reaksi atas keputusan Monti telah selesai.
• Franc telah membayangi euro sejak SNB memutuskan untuk membatasi penguatan franc di level 1.20 franc per euro di bulan September 2011 untuk mencegah perekonomian jatuh kedalam resesi dan deflasi. SNB diprediksi akan menegaskan kembali komitmennya untuk mematok nilai tukar mata uang lokalnya pada saat mengumumkan keputusan kebijakan moneter kuartalan pada pukul 15.30 wib hari Kamis.
• Hasil jajak pendapat Reuters pekan lalu menunjukkan SNB kemungkinan akan mempertahankan patokan nilai tukar franc paling tidak hingga 2013 atau bahkan diperpanjang hingga 2014, sementara tetap mempertahankan suku bunga di level mendekati 0%.
• Franc menguat 0.2% terhadap dolar di sekitar 0.9330 franc dibandingkan level penutupan New York hari Jumat, sedangkan terhadap euro, franc bergerak flat di sekitar 1.2078 franc.