US & GLOBAL
• Bursa saham dunia dan harga minyak anjlok Kamis lalu dari meningkatnya kekhawatiran penyebaraan krisis utang setelah borrowing costs Spanyol meningkat hampir 7 persen dalam lelang obligasi – suatu level yang terlihat tidak wajar bagi banyak investor.
• Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> anjlok 134.86 poin, atau 1.13 persen, ke level 11,770.73, sementara itu Standard & Poor's 500 <.SPX> merosot 20.63 poin, atau 1.67 persen, ke level 1,216.28. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> ditutup melemah 51.62 poin, atau 1.96 persen, ke level 2,587.99.
• Di Eropa, indeks FTSEurofirst 300 <.FTEU3> anjlok 1.3 persen untuk ditutup 957.85 poin setelah anjlok lebih dari level terendahnya satu bulan 950.94. Saham‐saham perbankan, yang mana telah anjlok lebih dari 35 persen sejauh ini berkenaan dengan besarnya eksposur terhadap krisis utang zona euro, yang merupakan diantara penurunan terbesar.
• Saham‐saham dunia, yang diukur oleh benchmark indeks MSCI All‐Country World <.MIWD00000PUS>, melemah 1.6 persen.
• Euro menghapus kebanyakan kenaikannya dan harga Tresuri AS membalikkan penurunannya sebagaimana investor, yang pada awalnya telah terdorong oleh membaiknya dari ekspektasi data ekonomi AS, berbalik naik pada risk averse dalam sesi sorenya.
• Ditekan oleh sentimen dari kurang jelasnya kemajuan pada congressional committee AS yang bertugas yang bertujuan untuk mengurangi permasalahan utang negara dan komentar dari anggota dewan zona euro dengan tidak terdapatnya rencana untuk (banyaknya) program bantuan finansial terhadap
Italia dari dana bailout.
• The safe‐haven dollar AS naik ke dalam rangkaian empat harinya sebagai risk aversion. Euro <EUR=>, secara prakteknya flat terhadap dollar ke level $1.346, yang telah naik hingga ke level tertingginya $1.35403 pada trading platform EBS.
• Yields pada obligasi bertenor 10‐tahun Italia <IT10YT=RR> berada di level 6.9 persen setelah mencapai level 7.259 persen pada awalnya. Obligasi Spanyol bertenor 10‐tahun <ES10YT=RR> berada di level 6.5 persen.
• Tresuri AS bertenor 10‐tahun <US10YT=RR> menghapus penurunan awalnya untuk naik 11/32 dalam harganya, dengan yield sebesar 1.960 persen.
• Harga emas bertahan di level terendah hariannya yang mendekati dua bulan pada Kamis lalu, anjlok hingga 2 persen karena investor mengkhawatirkan mendalamnya gejolak Eropa terhadap komoditas dan secara teknikal memicu aksi jual. Spot emas <XAU=> melemah 2.5 persen ke level $1,718.44 per ons
pada pukul 4:04 p.m. EST (2104 GMT). Telah terpukul ke level terendahnya $1,709.64 per ons, harga terendahnya dalam tiga minggu.
• Harga minyak mentah merosot Kamis lalu, dengan crude AS anjlok 4 persen karena investor mencatatkan aksi ambil untung sehari setelah kenaikan ke level tertingginya lima bulan yang telah mencapai level teknikal utama. U.S. crude untuk pengiriman Desember <CLc1>, yang expires Jumat ini, di settled ke level $98.82, turun $3.77, ataur 3.67 persen, penurunan persentase terbesar hariannya pada front‐month crude dalam New York Mercantile Exchange
sejak 28 Sept.
EURO ZONE
• Euro meningkat dari level terendahnya lima minggu terhadap dollar AS Kamis lalu setelah Perdana menteri Italia terkini menjanjikan reformasi untuk mengembalikan investor confidence, tetapi kenaikan dapat bertahan singkat dari kekhawatiran krisis utang yang menyebar terhadap perekonomian zona
euro yang besar.
• Euro <EUR=> melejit 0.4 persen ke level $1.3515 Kamis lalu, menghentikan level terendah lima minggunya di level $1.3420 dari data Reuters.
• European Central Bank siap untuk menunjukkan beberapa fleksibilitas dalam responnya terhadap krisis utang zona euro, meskipun perlawanan vokal dari Jerman‐yang memimpin kelompok pembuat keputusan ECB terhadap bank untuk membuat suatu kekuatan yang luar biasa.
• Jerman‐yang merupakan pemimpin grup menolak tekanan internasional terhadap ECB untuk meningkatkan responnya terhadap krisis dan bahkan bertindak sebagai pemberi peminjaman terhadap pemerintah, suatu skenario yang dikhawatirkan akan membahayakan bank‐bank yang memfokuskan
untuk memerangi inflasi.
• Spanyol dan Perancis berjuang dengan lelang obligasi pemerintah Kamis lalu, mengarah pada bantuan terahadap perekonomian zona euro yang mengancam pada krisis utang yang dimulai pada Yunani dan siap untuk menekan pada Italia.
• Spanyol dipaksa untuk membayar tingginya borrowing costs sejak 1997 pada penjualan obligasi bertenor 10‐tahun, dengan yields naik 1.5 poin diatas rata‐rata pembayaran pada tender yang sama tahun ini. Euro anjlok pada foreign exchanges dalam merespon hal tersebut.
• Perdana menteri Mario Monti menguraikan langkah‐langkah penghematan yang bertujuan dalam memulihkan confidence di Italia yang memberatkan keuangan publik Kamis lalu ketika dia melanjutkannya sebelum Senat untuk mencari voting pada confidence dalam pemerintahan barunya