US & GLOBAL
• Pasar ekuitas global menguat pada hari Senin, menghapus kerugian awalnya menyusul rebound Wall Street pasca koreksi tajamnya pekan lalu, sementara dolar terkoreksi terhadap yen meskipun masih sedikit di bawah level 100 yen. Bursa saham AS ditutup menguat pasca koreksi tajam pekan lalu memicu aksi beli investor dan saham Microsoft <MSFT.O> melonjak setelah seorang aktifis investor mengambil saham di perusahaan tersebut. Namun pemicu utama rebound bursa saham adalah saham untuk sektor yang erat kaitannya dengan pertumbuhan ekonomi.
• Di pasar uang, dolar melonjak ke 99,88 yen, mendekati level tertinggi 4 tahun di 99,94 yang dicapai 11 April dan level 100. Dolar terakhir bergerak melemah 0,2% di sekitar 99,28 yen. Para petinggi Jepang mengatakan megara‐negara G20 menerima program stimulus Jepang senilai $1,4 trilyun yang ditujukan untuk mengatasi deflasi selama 15 tahun dan bukannya untuk melemahkan yen.
• "The lack of pushback by the G20 effectively gives the BOJ room to ease further if needed and should keep the yen biased broadly lower," kata Omer Esiner, kepala anlis pasar pada Commonwealth Foreign Exchange Inc. di Washington, DC.
• Sikap G20 telah memuluskan kelanjutan pelemahan yen dan mendorong dolar semakin mendekati level kritis 100 yen dan mendorong minat beli pada saham‐saham Jepang.
• Bank‐bank sentral telah mempertahankan suku bunga rendah sejak 2008, sementara menyuntikkan lebih dari $6 trilyun kedalam sistem perbankan melalui pinjaman dan pembelian aset, dan sejauh ini keberhasilannya tidaklah begitu menggembirakan.
• Euro masih bergerak fluktuatif dan rentan tekanan terhadap dolar seiring ekspektasi langkah bank sentral yang kemungkinan akan memangkas suku bunganya. Euro terakhir bergerak di sekitar $1,3058 atau naik 0,1%.
• Di Wall Street, Caterpillar Inc dan Halliburton menjadi saham dengan kinerja terbaik di S&P 500 setelah memberikan laporan keuangannya. Saham Caterpillar naik 3% di $82,82 dan saham Halliburton naik 6% ke $39,35.
• Bursa saham eropa juga berhasil menguat setelah adanya perkembangan kemajuan untuk berakhirnya kebuntuan politik di Italia. Indeks FTSE MIB Milan naik 1,7%
• Kesepakatan luas di antara berbagai kelompok politik telah mengangkat prospek untuk mengakhiri dua bulan kebuntuan setelah pemilihan umum yang tak meyakinkan di Italia. Indeks FTSEurofirst 300 naik 0,2%.
• Dow Jones industrial average <.DJI> naik 19,66 poin atau 0,14% di 14567,17. Sedangkan Standard & Poor's 500 Index <.SPX> naik 7,25 poin atau 0,47% di 1562,50. Sementara Nasdaq Composite Index <.IXIC> naik 27,50 poin aatau 0,86% di 3233,55.
• MSCI's world equity index <.MIWD00000PUS> bertambah 0,3%.
• Di pasar komoditas, emas ditutup naik 1,5%, meskipun sempat memangkas keuntungannya di akhir sesi, didukung oleh kuatnya aksi beli, setelah harga menembus level terendah 2 tahun pekan lalu. Harga emas naik 2,48% ke level intraday high di $1438,66 per ons. Harga telah naik lebih dari $100 sejak menyentuh level terendah 2 tahun di $1321 pada Selasa pekan lalu. Emas kemudian terakhir tercatat bergerak di sekitar $1424,30 per ons atau naik 1,47% dari posisi penutupan Jumat.
• Brent crude futures <LCOc1> naik untuk ketiga kalinya secara berturutan, naik 74 sen untuk ditutup di $100,39 per barel, turun dari posisi intraday high di $101,04. Sementara untuk harga kontrak Mei, yang berakhir hari Senin, naik 75 sen ke $88,76 setelah mencatat intraday high di $89,13.
• Harga obligasi pemerintah AS naik berkat laporan data existing home sales AS yang turun lebih tajam dari perkiraan di bulan Maret dan implikasi melemahnya inflasi. Treasury tenor 10 tahun naik 4/32 di 102‐23/32 di bawah volume rata‐rata, dengan yield 1,699%.
GOLD & COMMODITIES
• Emas naik untuk ditutup naik 1,5 persen Senin lalu, memangkas kenaikan pada akhir hariannya tetapi masih didukung oleh penguatan pembelian fisik, setelah harganya mencapai level terendah dalam dua tahunnya minggu lalu.
• Pada saat yang sama, investor mengurangi untuk memegang logam mulia dalam top exchanged‐traded fund ke level terendahnya yang mendekati tiga tahun.
• Masih mendekati outlook teknikal yang positif untuk emas, yang mana telah merosot lebih dari 15 persen tahun ini. Dalam jangka panjang, masih menunjukkan tren pelemahan meskipun terjadi aksi pembelian fisik di Asia dan dimanapun juga.
• "The continued technical bounce off the recent lows is being prompted by the bargain hunting and strong physical demand that we've seen in the market from this recent sell off," kata David Meger, vice president dan direktur dari perdagangan metals, pada Vision Financial Markets di Chicago, Illinois.
• "Physical demand is giving the price a psychological boost, but don't think that could make up for the 65‐tonne outflows from ETFs last week," manajer senior Saxo Bank Ole Hansen mengungkapkannya.
OIL & COMMODITIES
• Brent crude masih bertahan di atas $100/barel selama 3 hari perdagangan berturut‐turut Senin kemarin, menyusul tekanan besarnya yang telah berlangsung dalam 6 hari perdagangan beruntun sebelumnya. Kondisi technical yang sudah jenuh jual (oversold) memicu aksi bargain‐hunting – aksi beli di harga yang sudah dianggap rendah.
• Namun sepanjang April 2013 berjalan ini, harga Brent crude masih terakumulasi turun hingga lebih dari 8% akibat kekhawatiran penurunan demand pada 2 negara konsumen minyak terbesar dunia, AS dan Cina, menyusul lemahnya data‐data ekonomi masing‐masing.
• Harga Brent crude <LCOc1> tertekan tajam ke level terendah sejak Juli 2012, di $96.75/barel di awal pekan lalu, dari level $103 Jumat 2 pekan sebelumnya. Sementara crude oil AS <CLc1>, yang juga cenderung rebound dari tekanannya di level terendah sejak Desember 2012, di $85.67/barel yang dicapai Kamis pekan lalu dari level $90 pada 2 pekan sebelumnya, masih berjuang untuk mengatasi level $89/barel.
• Dalam jangka pendek ini, para pelaku pasar akan menanti data‐data ekonomi (AS dan Cina) sebagai indikasi terhadap arah pergerakan harga minyak ke depannya. Data‐data tersebut adalah HSBC PMI manufaktur April Cina Selasa ini dan GDP Q3 AS pada Jumat akhir pekan nanti.
• Beberapa waktu lalu, data‐data seperti GDP Q1 Cina yang rilis di level 7.7%, turun dari 7.9% periode sebelumnya, dan peningkatan claim pengangguran mingguan AS memperkuat kekhawatiran lemahnya data ekonomi 2 negara konsumen minyak terbesar dunia tersebut.
• Selain itu, di saat tekanan harga minyak April ini, perlu diwaspadai reaksi dari anggota OPEC karena Harga Brent crude oil di bawah $100/barel dirasa menyulitkan sejumlah anggota OPEC untuk membiayai pengeluaran masing‐masing yang didanai dari pendapatan dari minyak. Hal ini potensial mengundang langkah pengurangan pasokan maupun produksi minyak dari anggota OPEC yang akan membatasi tekanan lebih lanjut, atau mungkin bisa mendukung rebound.
• OPEC akan bersidang pada 31 Mei 2013 mendatang, namun sikap mayoritas para anggota OPEC akhir‐akhir ini terhadap penurunan harga minyak dunia nampaknya tidak akan memicu pertemuan darurat menjelang jadwal pertemuan Mei tersebut. Pekan lalu pihak Venezuela, salah satu anggota OPEC, mengatakan bahwa para menteri‐menteri OPEC tengah berkonsultasi mengenai perlunya pertemuan darurat sebagai reaksi dari penurunan harga minyak akhir‐akhir ini.
• Perlu diikuti pula perkembangan pembicaraan mengenai program nuklir Iran (antara Badan Energi Atom Internasional/IAEA) yang masih buntu, yang beresiko menjadi pemicu kenaikan harga minyak lebih lanjut.
• Perjuangan ekonomi dari Yunani, Portugal dan Spanyol kemungkinan tidak akan bertumbuh lagi hingga tahun depan dan mantan macan/Celtic tiger Irlandia kemungkinan untuk mendengkur daripada mengaum, sebuah polling Reuters menyatakannya Senin lalu.
• Polling sekitar 40 ekonom, diambil seminggu terakhir, menunjukkan ketatnya langkah austerity yang masih menghambat empat ekonomi zona euro. Dengan tingkat pengangguran diekspektasi untuk naik kedepannya, terdapat sedikit harapan untuk pertumbuhan jangka pendek yang mendasar.
• Perkiraan median sebagian besar dipotong dari sebuah jajak pendapat yang sama diambil pada bulan Januari. Outlook telah memburuk hampir setiap polling kuartalan sejak pertama kali dikenalkan pada bulan Juni 2011.
• Pengawas pasar keuangan Jerman Bafin akan meneliti dengan cermat pemberi pinjaman Jerman wealth management businesses dari luar negeri, yang dikatakan Senin lalu karena perlambatan (ekonomi) global melarang penghindaran pajak yang makin intensif.
• Regulator bank mengumumkan diikuti kata‐kata kepala sepak bola Bayern Munich Uli Hoeness yang menghadapi penghindaran pajak yang melibatkan sebuah rekening di bank Swiss.
• "Our fact‐finding effort is still at the conception stage," seorang jurubicara Bafin mengatakannya, tidak mau memberikan rincian mengenai kemungkinan isi atau timeline untuk pertanyaan pengawas.
• Pertumbuhan ekonomi dalam zona euro akan kembali melambat dalam semester kedua dari setahunnya karena wilayah terus bekerja kearah perbaikan kerusakan sektor keuangan, European Union Economic dan Monetary Affairs Commissioner Olli Rehn mengatakannya.
U.K.
• Sterling bergerak relatif stabil setelah awalnya sempat tertekan terhadap dolar pada perdagangan hari Senin setelah lembaga pemeringkat kedua men‐downgrade Inggris yang mana kian menambah prospek suram mata uangnya ditengah resiko terjadinya pertumbuhan ekonomi yang buruk di kuartal pertama tahun ini.
• Fitch Ratings pada hari Jumat lalu memangkas peringkat kredit teratas Inggris menjadi AA‐plus dari AAA, mengutip melemahnya prospek ekonomi dan fiskal. Langkah Fitch mengikuti jejak Moody’s yang merupakan instansi pertama yang men‐downgrade Inggris pada bulan Februari, sementara Standard & Poor's mengatakan pihaknya juga berpeluang untuk mengikuti langkah Moody's.
• Meskipun langkah downgrdae ini bukanlah hal yang mengejutkan pasar, karena kondisi ekonomi Inggris yang memang belakangan ini terlihat buruk, namun setidaknya hal ini memperkuat alasan untuk menjual pound.
• Estimasi awal untuk data PDB‐Q1 Inggris yang akan dirilis hari Kamis berpotensi menekan sterling lebih lanjut, dimana pasar berkeyakinan data akan menunjukkan terjadinya kontraksi ekonomi di kuartal pertama 2013.
• Sterling tercatat menguat 0,2% terhadap dolar di sekitar $1,5265, masih di bawah level tertinggi bulan April di $1,5412.
• Pasar memprediksi ekonomi tercatat tumbuh 0,1% q/q di kuartal pertama, meskipun kisaran proyeksi berada di sekitar 0,3% hingga ‐0,2%.
• Jika data dirilis buruk maka akan memperbesar peluang untuk BoE melanjutkan kebijakan moneter longgar dalam bulan‐bulan mendatang untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi.
• Sementara euro terkoreksi 0,3% ke sekitar 0,8542 pound. Mata uang tunggal telah tertekan oleh sejumlah pembicaraan mengenai penurunan suku bunga oleh Bank Sentral Eropa, seiring data ekonomi yang lemah dan kekhawatiran situasi politik di Italia.
JAPAN
• Yen kembali mencoba untuk menembus level 100 per dollar AS Senin kemarin, diikuti oleh kenaikan indeks saham Jepang, Nikkei ke level tertinggi 5 tahun, setelah pertemuan menteri keuangan dan para pemimpin negara G20 di Washington akhir pekan lalu menerima kebijakan stimulus agresif Jepang, dalam rangka upaya meredam suramnya prospek pertumbuhan global, membangkitkan kembali perekonomian lokalnya serta menghentikan deflasi akutnya yang sudah berlangsung 15 tahun.
• Yang perlu diketahui adalah para bank sentral global sejak 2008 telah menetapkan suku bunga masing‐masing di level rendah, sambil memompa dana ke sistem perbankan masing‐masing hingga lebih dari $6 trilyun – melalui pinjaman dan program pembelian aset – namun masih sedikit memberikan dorongan bagi perbaikan ekonomi hingga saat ini.
• Oleh sejumlah pengamat bursa, sikap G20 di Washington akhir pekan lalu pun membuka jalan lebih mulus bagi kelanjutan pelemahan yen, yang sedang mencoba menembus level 100 per dolar, serta mendorong peningkatan demand terhadap saham‐saham Jepang.
• USDJPY mencapai level tertingginya selama 4 tahun di 99.94 pada 11 April 2013. Sementara Senin kemarin, hingga pertengahan sesi NY, USDJPY baru mencapai intraday high 99.88. EURJPY, yang 11 April lalu, mencapai level tertinggi sejak Januari 2010 di 131.11 dan Senin kemarin, setelah tertekan mencoba menembus ke bawah 125 pada 16 April lalu, bangkit kembali hingga level 130.66 di pertengahan sesi NY.
• Kebangkitan EURJPY nampaknya juga didukung oleh kenaikan bursa saham Eropa, menyusul harapan segera berakhirnya kebuntuan politik di Italia yang sudah berlangsung 2 bulan terakhir ini. Terpilihnya kembali presiden Giorgio Napolitano, yang sudah berusia 87 tahun, diharapkan akan membuka jalan bagi terbentuknya pemerintahan baru dalam waktu dekat.
• Ada prospek yang mengatakan bahwa jika berhasil tembus level 100, USDJPY akan mengalami aksi stop‐loss buying yang akan mendukung kenaikan hingga 101.45 (tertinggi sejak April 2009) dan 105.51 – 61.8% Fibonacci retracement penurunannya dari 124.16 (2007) ke 75.35 (2011). Sementara Nikkei <.N225> berpotensi menuju 13981.69, 61.8% Fibonacci retracement penurunannya dari 18300.39 (2007) ke 6994.90 (2008).
AUSTRALIA
• Beberapa ekonom merujuk pada transisi ekonomi dari booming investasi pertambangan karena "rebalancing", tetapi Guy Bruten tidak memikirkan akan semulus sepeti yang ditunjukkannya.
• Dia mengekspektasi akan cukup keras untuk menekan satu atau dua kali pemangkasan tingkat suku bunga dari Reserve Bank of Australia (RBA)
• Mr Bruten, ekonom senior funds manager AllianceBernstein's untuk wilayah Asia/Pasifik, mengatakan Australia pada atau dekat dengan daftar teratas dari commodity‐producing economies ketika terjadi kenaikan pada harga ekspor dibandingkan dengan harga impor, hasil booming investasi pertambangan dan kenaikan pada hasil mineral yang diikuti.
• Dan kenaikan pada exchange rate telah menguat untuk Australia juga.
• Voting Federal Labor's telah stabil, tetapi partai masih jauh dibelakang oposisi, Newspoll terbaru menunjukkannya.
• Pemerintah utama menyuarakan kursi 32 persen, sementara itu oposisi anjlok dua poin menjadi 46 persen, menurut Newspoll yang dilakukan pada akhir pekan dan dipublikasikan The Australian hari Selasa.
SWISS
• Franc Swiss bergerak relatif stabil terhadap dolar pada hari Senin menyusul pelaku pasar menahan diri menjelang rilis sejumlah data ekonomi penting Eropa dalam pekan ini.
• Sejumlah data yang akan menjadi sorotan investor diantaranya data PMI Jerman pada hari Selasa ini dan data survey bisnis bulanan oleh Munich IFO economics institute pada hari Rabu.
• Ketidakpastian kondisi politik di Italia berpotensi menekan euro, namun pemilu ulang presiden pada hari Sabtu telah memperkuat prospek untuk mengakhiri dua bulan kebuntuan politik yang dilanjutkan dengan pemilihan umum.
• Euro juga tertekan oleh indikasi akan dilakukan pemangkasan suku bunga oleh ECB . Anggota Dewan Kebijakan ECB Ewald Nowotny pada hari Sabtu kemarin mengatakan masih terlalu dini untuk menilai apakah pemangkasan suku bunga memang diperlukan.
• Dolar menguat tipis 0,1% di sekitar 0,9345 franc dibandingkan penutupan New York akhir pekan. Sedangkan euro juga hanya naik 0,1% di sekitar 1,2200 franc.