US & GLOBAL
• Bursa Wall Street merosot dari level tertinggi 5 tahun pada sesi Senin, sementara euro menguat terhadap dolar menyusul spekulasi kemungkinan ECB tidak akan memberikan sinyal pemangkasan suku bunga pada sidangnya hari Kamis.
• Melemahnya pasar ekuitas, yang sebagian disebabkan kehati‐hatian investor menjelang musim laporan laba perusahaan di kuartal kempat, telah mendorong tekanan jual pada harga minyak, emas dan investasi beresiko lainnya. Kondisi ini telah memberikan keuntungan pada obligasi AS dan juga Jerman.
• Investor memusatkan perhatian mereka pada laporan laba perusahaan untuk kuartal keempat 2012, ketika pertumbuhan pada holiday spending dan corporate investments menurun menyusul konsumen dan perusahaan menahan diri akibat kekhawatiran terjadinya “jurang fiskal” di AS. Laba perusahaan diprediksi hanya naik tipis dibandingkan posisinya di kuartal ketiga sebelumnya dan estimasi para analis terlihat turun tajam dibandingkan estimasi mereka di bulan Oktober sebelumnya. Kekhawatiran seputar laporan laba perusahaan terus merebak meskipun data ketenagakerjaan AS yang dirilis Jumat kemarin menunjukkan terjadi pertumbuhan lapangan kerja di bulan Desember dan juga ekspansi pada sektor jasa.
• Harapan untuk pemulihan ekonomi global mendapat dorongan setelah Komite Basel dari pengawas perbankan sepakat untuk memberikan bank empat tahun lebih dan fleksibilitas yang lebih besar dari sebelumnya yang ditujukan untuk membangun penopang pelindung dana kas perbankan. Itu berarti mereka dapat menggunakan lebih dari cadangan mereka untuk meminjamkan dan membantu ekonomi tetap tumbuh.
• Dow Jones industrial average <.DJI> ditutup melemah 50.92 poin atau 0.38% di 13,384.29. Standard & Poor's 500 Index <.SPX> berakhir turun 4.58 poin atau 0.31% di 1,461.89. Sedangkan Nasdaq Composite Index <.IXIC> ditutup melemah 2.84 poin atau 0.09% di 3,098.81.
• Salah satu saham yang memberikan dukungan positif terbesar bagi indeks adalah Nationstar Mortgage Holdings <NSM.N>, setelah sahamnya melonjka 16.9% menjadi $38.83 setelah Bank of America <BAC.N> menandatangani kesepakatan untuk menjual servicing rights dari pinjaman rumah senilai lebih dari $ 300 miliar untuk Nationstar and Walter Investment Management <WAC.A>. Saham Walter naik 8.2% pada $47.68.
• Setelah menembus level puncak 22 bulan di pekan lalu, indeks FTSE Eurofirst <.FTEU3> berakhir melemah 0.49% di 1,161.57. Sedangkan indeks ekuitas global MSCI turun 0.2% di 347.01.
• Euro naik 0.31% di akhir sesi ke $1.3115, menghapus kerugian awal sesi. Euro juga berhasil bertahan di atas level terendah 3 pekan di $1.2998 yang dicapai hari Jumat lalu. Euro diprediksi akan bergerak di kisaran tersebut hingga berakhirnya sidang ECB.
• Bank sentral Jepang diprediksi akan melakukan langkah besar untuk merangsang pertumbuhan ekonominya di bulan ini seiring tekad pemerintahan baru untuk mengakhiri deflasi dan resesi. Dolar melemah terhadap yen, dan terakhir tercatat turun 0.49% di 87.73 yen. Pada hari Jumat lalu, dolar terapresiasi ke level tertinggi 2‐1/2 tahun di 88.12 yen.
• Ekspektasi mengenai The Fed yang akan menunda pelonggaran moneternya telah meminimalisasi tekanan jual pada obligasi pemerintah AS. Yield untuk Treasury AS tenor 10 tahun di 1.90%, sedikit turun dari level hari Jumat ketika yield naik ke level tertinggi 8 bulan mendekati 2%. Sedangkan Bund futures Jerman berakhir naik 34 basis poin di 143.09, mengalami rebound setelah menembus level terendah 1 bulan di pekan lalu.
• Melemahnya bursa saham telah menekan harga minyak, tetapi tanda‐tanda adanya perbaikan dalam ekonomi global menghidupkan kembali tawaran untuk minyak mentah berjangka, memangkas kerugian di akhir sesi. Brent crude futures <LCOc1> berakhir naik 9 sen atau 0.08% di $111.40 per barel setelah naik 0.6% pekan lalu, sedangkan U.S. oil futures <CLc1> berakhir naik 10 sen atau 0.11% di $93.19. Sementara harga emas turun lagi sekitar 0.56% di $1,646.96 per ons meskipn masih di atas level low hari Jumat di $1,625.79, yang merupakan level terendahnya sejak Agustus.
GOLD & COMMODITIES
• Harga emas melorot Senin lalu dengan ketidakpastian mengenai durasi dari program stimulus
ekonomi the Fed yang menurunkan ketertarikan pada logam mulia sebagai lindung nilai dari inflasi.
• Logam mulia masih dibawah tekanan setelah dua petinggi the Fed yang memperkirakan kemungkinan bank sentral menghentikan pembelian aset hingga akhir tahun 2013 berkenaan dengan membaiknya outlook ekonomi.
• Pejabat the Fed menambah permasalahan mengenai resiko potensial dari pembelian aset bank sentral AS terhadap pasar keuangan.
• Quantitative easing, yang mana menguntungkan emas dengan menjaga tekanan pada tingkat suku bunga jangka panjang dan memicu kekhawatiran inflasi, telah menjadi dorongan utama dari naiknya harga dalam tahun‐tahun ini. Segala perubahan dalam kebijakan kemungkinan akan menekan pada emas.
• "Any time there is any concern about Fed tightening, those nervous gold investors leave the market very quickly," kata James Dailey, portfolio manager pada TEAM Financial Asset Management.
OIL & COMMODITIES
• Harga minyak berjangka AS untuk pengiriman Februari naik 10 sen pada perdagangan hari Senin kemarin dan settle di level $93.19 per barel, didorong oleh ekspektasi ekspansi pada pemipaan Seaway akan mancapai kapasitas maksimumnya pada akhir pekan ini.
• Spread untuk harga kontrak minyak mentah AS dan Brent menyempit menjadi $17.80 per barel, perbedaan terkecilnya sejak September, sebelum akhirnya melebar kembali di atas $18 per barel di akhir sesi.
• Brent untuk pengiriman Februari naik 9 sen per barel menjadi $111.40 per barel.
• Stok minyak mentah AS diprediksi turun di pekan lalu menyusul pengilangan Pantai Teluk kembali memangkas impor untuk mengurangi pajak akhir tahun, demikian hasil jajak pendapat Reuters menunjukkan. Survey yang diambil menjelang laporan mingguan stok minyak dari grup industri American Petroleum Institute (API) dan U.S. Department of Energy's Energy Information Administration (EIA), memproyeksikan stok minyak mentah turun 300.000 barel di pekan per 4 Januari. Sedangkan stok bensin diprediksi naik 2.3 juta barel, dan stok distillate (termasuk minyak panas dan solar) diprediksi naik 1.3 juta barel.
• American Petroleum Institute (API) akan merilis data stok minyak pada Rabu dini hari sekitar pukul 03.30 wib dan EIA akan merilis datanya pada hari Rabu malam sekitar pukul 21.30 wib.
EURO ZONE
• Sentimen zona euro membaik untuk rangkaian lima bulannya pada Januari, dengan ekspektasi para investor naik ke level tertingginya yang hampir dua tahun setelah keberhasilan dari pembelian kembali obligasi Yunani dan turunnya gambaran tingkat pengangguran Spanyol.
• Research group Sentix mengatakan sentimen investor mencatatkan dalam indeks bulanan dalam 17‐negara blok mata uang naik menjadi ‐7.0 pada bulan Januari, yang naik dari level ‐16.8 pada Desember, berada jauh diatas perkiraan konsensus Reuters untuk kenaikan pada ‐15.0.
• Factory prices zona euro untuk pertama kalinya dalam lima bulan pada bulan November, tertekan turun dalam pelemahan biaya energi dan memberikan European Central Bank cukup ruang untuk mempertimbangkan pemangkasan tingkat suku bunga berikutnya.
• Ancaman terhadap keberlangsungan euro telah teratasi, Presiden komisi Eropa Jose Manuel Barroso mengatakannya Senin lalu.
• "I think we can say that the existential threat against the euro has essentially been overcome," Barroso mengatakan dalam konferensi di Portugal. "In 2013 the question won't be if the euro will, or will not implode."
U.K.
• Sterling bergerak stabil terhadap dolar Senin kemarin, meskipun masih cenderung tertekan ditengah spekulasi kemungkinan The Fed menunda program kebijakan moneter longgar.
• Sterling bergerak stabil di sekitar $1.6075. Pasar melihat potensi sterling untuk mengalami tekanan jual lebih lanjut terhadap dolar menyusul indikasi bahwa The Fed telah mempertimbangkan untuk mengakhiri program pembelian obligasinya secepatnya di awal tahun ini.
• Kekhawatiran terhadap memburuknya kondisi ekonomi Inggris turut menambah sentimen negatif pada sterling, setelah sebuah survey hari Jumat lalu menunjukkan sektor jasa Inggris mengalami kontraksi untuk pertama kalinya dalam 2 tahun terakhir di bulan Desember. Data tersebut mengisyaratkan ekonomi Inggris kemungkinan mengalami kontraksi di kuartal keempat 2012.
• Pasar akan mencermati sidang BoE pekan ini yang diperkirakan akan tetap mempertahankan suku bunganya dan tidak mengubah jumlah pembelian asetnya di bawah program stimulus BoE.
JAPAN
• Pemerintahan baru Jepang akan menyiapkan skema senilai $5 milyar untuk mendorong bisnis, termasuk membantu untuk membeli perusahaan‐ perusahaan asing, menurut rancangan paket stimulus ekonomi yang terlihat dari Reuters Senin lalu yang dapat disetujui bulan ini.
• Perdana Menteri Shinzo Abe telah membuat prioritas hidupnya kembali perekonomian setelah partainya Liberal Democratic Party (LDP) memenangkan pemilu bulan lalu, dikombinasi monetary easing yang agresif dengan pembelanjaan fiskal untuk mendorong investasi dan mendorong pertumbuhannya.
AUSTRALIA
• Australian dan New Zealand dollars menguat ke level puncak dalam empat tahunnya terhadap yen Senin lalu, didorong oleh aksi beli, sementara itu kedua mata uang bertahan terhadap mitra AS‐nya.
• Aussie melonjak ke level 92.83 yen <AUDJPY=R>, level tertingginya sejak September 2008, menunjukkan kenaikan 2.4 persen sejak minggu lalu. Telah naik mendekati 10 persen dalam dua bulan sebelumnya dari ekspektasi lebih agresifnya monetary easing di Jepang.
• Beberapa bulan pertama tahun 2013 akan menjadi surganya para bargain‐hunter, dengan banyaknya bisnis memangkas harganya daripada sekurang‐kurangnya dalam 24 tahun terakhir ini.
• Harga Australian bond futures sedikit menguat dalam perdagangan yang tipis, dengan sangat sedikitnya data ekonomi yang memberikan petunjuk pada para trader.
SWISS
• Menaikkan suku bunga tidak terpikirkan pada saat ini meskipun bahaya overheating di pasar real estate Swiss, demikian anggota dewan Swiss National Bank Fritz Zurbruegg mengatakan dalam sebuah wawancara dengan televisi Swiss, Senin kemarin. "Kami memiliki situasi khusus di mana suku bunga berada pada nol dan kita tidak bisa memaksakan untuk dilakukan kenaikan suku bunga dari sudut pandang kebijakan moneter," kata Zurbruegg pada majalah ekonomi ECO. Dia mengatakan dirinya khawatir tentang situasi di pasar real estat Swiss tetapi menolak untuk mengomentari apakah SNB telah memulai pengaktifan countercyclical capital buffer, sebuah barometer yang ditujukan untuk mencegah pertumbuhan kredit yang berlebihan pada bank.
• Franc Swiss bergerak tipis terhadap dolar dengan kecenderungan menguat, karena investor cenderung menahan diri ditengah minimnya data ekonomi AS. Investor juga tengah menunggu rilis serangkaian data ekonomi pekan ini termasuk sejumlah sidang bank sentral dunia.
• Seiring pergerakan franc Swiss yang erat dengan euro sejak mamatok batas minimum EUR/CHF di 1.20 franc per euro, maka setiap euro mengalami tekanan terhadap dolar, maka franc Swiss juga cenderung mengalami tekanan.
• Di sesi New York semalam, dolar tercatat melemah sekitar 0.2% terhadap franc Swiss di sekitar 0.9225 franc. Sedangkan franc Swiss terlihat stabil terhadap euro di sekitar 1.2085 franc.