US & GLOBAL
• Euro melonjak mendekati 2 persen, harga oil naik dan bursa saham dunia mengalami rally Jumat lalu setelah para pemimpin zona euro menyetujui langkah untuk memangkas tingginya borrowing costs di Italia dan Spanyol, ditambah untuk secara langsung merekapitalisasi perbankan regional.
• Para pemimpin Uni Eropa juga menyetujui setelah pembicaraan yang sengit selama 14 jam yang membuat badan pengawas tunggal untuk perbankan zona euro, berada dibawah European Central Bank, akan mendiskusikan hingga akhir tahun‐ suatu langkah kedepannya pada banking union dalam wilayah tersebut.
• Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> ditutup naik 277.83 poin, atau 2.20 persen, ke level 12,880.09. Indeks Standard & Poor's 500 <.SPX> menguat 33.12 poin, atau 2.49 persen, ke level 1,362.16. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> ditutup melejit 85.56 poin, atau 3.00 persen, ke level 2,935.05.
• Diantara penekan harian terbesar adalah Research in Motion <RIMM.O>, yang anjlok 19.1 persen menjadi $7.39 setelah menunda peluncuran generasi terkini dari BlackBerry phones.
• Di Eropa, indeks FTSE Eurofirst 300 <.FTEU3> ditutup menguat 2.6 persen, telah memangkas penurunan kuartalan menjadi 4.46 persen.
• Harga dari safe‐haven German bonds menghadapi pelemahan – secara singkat mendorong yields diatas (obligasi) AS yang setara untuk pertama kalinya sejak awal Februari – sementara itu harga emas, oil dan tembaga menguat semuanya.
• Euro <EUR=> meningkat terhadap dollar AS, naik ke level tertingginya $1.2692. Terakhir telah naik ke level $1.2657, menguat 1.8 persen dari Kamis sebelumnya, yang mana merupakan kenaikan terbesar persentase hariannya sejak Oktober 2011.
• Spot harga emas <XAU=> naik 3.0 persen ke level $1,598.80 per ons. Dimana telah merosot 4.2 persen dalam kuartal keduanya, membagi kenaikannya dalam tahunan menjadi 2.2 persen.
• Brent crude untuk pengiriman bulan Agustus <LCOc1> di settled bertambah $6.44 atau 7.05 persen ke level $97.80 per barrel. U.S. crude <CLc1> di settled naik $7.27 atau 9.36 persen ke level $84.96 per barrel, meningkat dari level terendahnya delapan bulannya Kamis sebelumnya. Dalam kuartalan, spot Brent dan U.S. oil futures melorot 20.4 persen dan 17.5 persen yang merupakan penurunan tertajam kuartalannya sejak kuartal keempat tahun 2008, selama puncak krisis kredit global.
GOLD & COMMODITIES
• Emas naik 3.5% di atas $1,600 per ounce pada hari Jumat dan mengakhiri bulan Juni dengan mencatat kenaikan bulanan untuk pertama kalinya dalam 5 bulan terakhir, menyusul kesepakatan Eropa untuk menyelamatkan bank‐bank dan memangkas biaya pinjaman untuk Spanyol dan Italia telah mengangkat daya tarik investasi logam mulia dan komoditas lainnya.
• Pertemuan para pemimpin zona Euro untuk selama dua hari di Brussels menghasilkan kesepakatan berupa langkah‐langkah untuk memberikan dukungan langsung kepada bank‐bank yang tengah bergulat mengatasi krisis keuangan, sehingga mengurangi beban anggaran nasional. Kesepakatan itu, yang diumumkan pada hari Jumat, menyatakan akan menggunakan dana talangan zona euro sebesar 500‐miliar euro ($A623.32 miliar) untuk rekapitalisasi bank‐bank yang sakit, terutama di Spanyol dan Italia, secara langsung.
• Kelompok logam perak dan platinum juga terangkat setelah para pemimpin Uni Eropa setuju untuk membiarkan dana penyelamatan mereka digunakan untuk menyuntikkan bantuan langsung ke bank yang dilanda kesulitan mulai tahun depan dan melakukan intervensi di pasar obligasi untuk mendukung negara‐negara anggota yang bermasalah.
• Logam mulia, yang bergerak searah dengan aset beresiko di tahun ini, juga menerima dukungan dari short‐covering setelah mengalmi kerugian sebelumnya selama sepekan terakhir dan membawa eams berada dalam zona oversold.
• Melonjaknya harga minyak yang hampir mencapai 5%, kenaikan tajam pada hasil tanaman biji‐bijian dan komoditas lainnya, dan menguatnya euro dan ekuitas AS ditengah prospek membaiknya kondisi ekonomi pasca kesepakatan Uni Eropa, telah berhasil mendorong penguatan pada harga emas.
• Harga emas spot naik 3.3% di $1,602.90 per ounce, setelah menembus level tertinggi 1 pekan di $1,606 79 per ounce. Sedangkan untuk emas berjangka pengiriman Agustus naik $45.50 per ounce di $1,595.90. Sementara untuk harga spot perak naik 4.3% ke $27.47 per ounce.
• Emas masih tercatat turun 4.5% di kuartal yang berakhir Juni, penurunan kuartalan terbesarnya sejak kuartal ketiga 2008. Setelah mengalami rally 11 tahun, yang membawa emas mencapai level puncaknya di $1,920.30 per ounce pada September tahun lalu, saat ini emas hanya tercatat naik 2% dalam tahun ini.
• Aksi beli emas fisik dari India tercatat naik tipis di hari Jumat. Lemahnya minat beli dari India telah menekan harga emas tahun ini, dengan harga emas di India mendekati rekor tertinggi akibat melemahnya rupee.
• Pekan ini pasar akan menyoroti pertemuan otoritas monter di sejumlah negara seperti Eropa, Inggris, Australia dan Swedia, dan juga data non‐farm payrolls pada hari Jumat dan sejumlah laporan dari sektor manufaktur dan jasa yang diperkirakan akan menggambarkan melambatnya aktifitas ekonomi di kawasan tersebut.
OIL & COMMODITIES
• Harga minyak berjangka AS dan Brent melanjutkan penguatannya pada hari Jumat menyusul kesepakatan Eropa untuk menyelamatkan bank‐bank dan memangkas biaya pinjaman untuk Spanyol dan Italia telah mengangkat harga minyak dan komoditas lainnya, setelah mengalami koreksi tajam di hari Kamis sebelumnya.
• Pertemuan para pemimpin zona Euro untuk selama dua hari di Brussels menghasilkan kesepakatan berupa langkah‐langkah untuk memberikan dukungan langsung kepada bank‐bank yang tengah bergulat mengatasi krisis keuangan, sehingga mengurangi beban anggaran nasional. Kesepakatan itu, yang diumumkan pada hari Jumat, menyatakan akan menggunakan dana talangan zona euro sebesar 500‐miliar euro ($A623.32 miliar) untuk rekapitalisasi bank‐bank yang sakit, terutama di Spanyol dan Italia, secara langsung.
• Harga minyak berjangka NYMEX untuk pengiriman Agustus melonjak ke level intraday high $84.52 per barel, naik $6.06 atau 7.7%, kenaikan harian terbesarnya sejak 22 Februari 2011.
• Di pasar London, Brent pengiriman Agustus melonjak ke intraday high $96.62, naik $5.26 atau 5.76%, kenaikan terbesarnya sejak 9 Mei 2011.
• Permintaan minyak global diperkirakan akan tumbuh pada laju paling lambat tahun ini sejak krisis keuangan akibat memburuknya ekonomi, demikian jajak pendapat Reuters menunjukkan, dengan melambatnya pertumbuhan konsumsi di China diprediksi nyaris mengimbangi penurunan permintaan di negara maju.
• Sementara permintaan secara keseluruhan masih akan meningkat, dengan tingkat pertumbuhan untuk tahun ini dan berikutnya telah diturunkan secara tajam sejak Januari, dan berdasarkan data ekonomi terbaru menunjukan perlambatan yang semakin dalam di sejumlah negara maju dan sejumlah analis memprediksi akan terjadi revisi turun lebih lanjut.
• Jajak pendapat Reuters dari sebelas analis industri, instansi pemerintah dan bank investasi besar menunjukkan permintaan global masih akan tumbuh sebesar 900.000 barel per hari (bph) tahun ini menjadi 89,8 juta barel per hari, meskipun perkiraan terbaru ini turun dari perkiraan rata‐rata 1 juta barel per hari pada Januari.
• Adapun revisi terbesar adalah untuk permintaan pada tahun 2013, dengan perkiraan penurunan sebesar 800.000 barel per hari hanya dalam waktu enam bulan.
• Pekan ini pasar akan menyoroti pertemuan otoritas monter di sejumlah negara seperti Eropa, Inggris, Australia dan Swedia, dan juga data non‐farm payrolls pada hari Jumat dan sejumlah laporan dari sektor manufaktur dan jasa yang diperkirakan akan menggambarkan melambatnya aktifitas ekonomi di kawasan tersebut.
EURO ZONE
• Inflasi zona euro bertahan menguat pada level terendahnya dalam 16‐bulan dibulan Juni, terkendali oleh penurunan tajam harga minyak dan didukung pada penguatan jangka pendek untuk pemangkasan tingkat suku bunga oleh European Central Bank.
• Parlemen Jerman akhirnya akan menyetujui skema bailout permanen zona euro dan peraturan bujet terbaru Jumat lalu yang disusun oleh Angela Merkel, tetapi hukum tetap merintangi dan persetujuan terhadap mitra zona euro Italia dan Spanyol kemungkinan membuat mereka dapat mengatasinya.
U.K.
• Gubernur Bank of England Mervyn King meluncurkan suatu serangan kegusarannya pada budaya perbankan Inggris Jumat lalu, mengatakan sesuatu telah berjalan sangat salah dengan industri yang mana dia tertawakan untuk beralih pada metode"deceitful"/tipu daya untuk membuat/cetak uang.
• King mengatakan perbaikan fundamental dibutuhkan untuk suatu sektor yang terguncang dari rangkaian skandal keuangan.
• Industri perbankan adalah salah satu penggerak yang terbesar pada perekonomian Inggris dan telah berkembang selama dekade sebelumnya dalam iklim pasar bebas
• Sektor jasa yang dominan di Inggris stagnan pada bulan April karena anjloknya penjualan ritel yang disebabkan oleh tekanan cuaca, data menunjukkannya Jumat lalu, yang memberikan sedikit harapan pada keseluruhan perekonomian untuk meninggalkan resesi pada kuartal kedua.
JAPAN
• Jepang gagal untuk membelanjakan 40 persen dari dana yang dialokasikan untuk pertama kalinya dari rekonstruksi pada negara bagian Timur laut, terpukul oeh gempa bumi dan tsunami besar‐besaran akhir Maret tahun lalu, pemerintah mengatakannya Jumat lalu.
• Penundaan koordinasi kebijakan dengan bencana yang menghantam area lokal dan lambatnya pengambilan keputusan sebagai bagian untuk menyalahkan pada kegagalan dalam membelanjakan sebagaimana yang direncanakan, Reconstruction Agency mengatakannya.
• Tingkat pengangguran Jepang turun pada bulan Mei dan ketersediaan dari membaiknya sektor pekerjaan, yang memperkirakan recovery ekonomi secara moderat dan membangun kembali pasca gempa bumi yang telah mendorong perusahaan‐perusahaan untuk menaikkan perekrutannya.
AUSTRALIA
• Setelah beberapa kali memangkas suku bunganya, bank sentral Australia diprediksi akan mempertahankan suku bunga pada sidangnya bulan Juli ini, khususnya setelah data menunjukkan terjadi pertumbuhan ekonomi pada level terpesatnya selama lebih dari 4 tahun di kuartal pertama.
• Dari 19 ekonom yang disurvey Reuters memprediksi Reserve Bank of Australia (RBA) akan mempertahankan suku bunga di level 3.5% pada sidangnya 3 Juli besok. Perkiraan ini muncul setelah RBA memangkas suku bunganya di bulan Mei dan Juni dengan total pemangkasan 75 basis poin yang utamanya sebagai respon atas ancaman krisis utang Eropa.
• Komentar petinggi RBA belakangan ini mengindikasikan bank sentral tidak dalam kondisi mendesak untuk memangkas suku bunganya kembali, kecuali jika ekonomi global memburuk secara tiba‐tiba.
• Sebagian besar analis pasar memprediksi akan terjadi pemangkasan 1 hingga 2 kali lagi dalam beberapa bulan kedepan dimana RBA pada akhirnya akan dipaksa untuk menurunkan suku bunganya akibat krisis Eropa yang telah menekan ekonomi global.
• Aussie berhasil menguat ke level tertinggi sejak 4 Mei 2012 setelah mencatat intraday high di $1.0256 sebelum akhirnya bergerak di sekitar $1.0230, mencatat naik 1.9% dari posisi penutupan New York hari Kamis. Kenaikan ini terjadi setelah kesepakatan Eropa untuk menyelamatkan bank‐bank dan memangkas biaya pinjaman untuk Spanyol dan Italia.
• Pertemuan para pemimpin zona Euro untuk selama dua hari di Brussels menghasilkan kesepakatan berupa langkah‐langkah untuk memberikan dukungan langsung kepada bank‐bank yang tengah bergulat mengatasi krisis keuangan, sehingga mengurangi beban anggaran nasional. Kesepakatan itu, yang diumumkan pada hari Jumat, menyatakan akan menggunakan dana talangan zona euro sebesar 500‐miliar euro ($A623.32 miliar) untuk rekapitalisasi bank‐bank yang sakit, terutama di Spanyol dan Italia, secara langsung.
• Pekan ini pasar akan menyoroti pertemuan otoritas monter di sejumlah negara seperti Eropa, Inggris, Australia dan Swedia, dan juga data non‐farm payrolls pada hari Jumat dan sejumlah laporan dari sektor manufaktur dan jasa yang diperkirakan akan menggambarkan melambatnya aktifitas ekonomi di kawasan tersebut.
SWISS
• Indikator utama untuk ekonomi Swiss mencatat pertumbuhan untuk keempat kalinya secara berturut‐turut, mengindikasikan ekonomi Swiss cukup kuat dalam menangkal dampak buruk krisis zona euro untuk saat ini.
• Indeks KOF untuk melihat prospek ekonomi dalam 6 bulan kedepan mencatat naik lebih tinggi dari ekspektasi di 1.16 di bulan Juni, dari level revisinya 0.80 di bulan sebelumnya.
• Kenaikan yang cukup kuat ini menunjukkan langkah SNB dalam membatasi penguatan nilai tukar Swiss franc terhadap euro di level 1.20 franc per euro telah membantu melindungi perekonomian Swiss dari ancaman deflasi dan resesi.
• Hasil data KOF tersebut mengisyaratkan bahwa dalam 6 bulan kedepan ekspansi Produk Domestik Bruto (PDB) Swiss akan terakselerasi.
• Meskipun demikian, kalangan analis pasar mengingatkan bahwa data KOF tersebut bisa jadi memberikan gambaran yang terlampau bagus, sehingga perlu bagi investor untuk tetap bertindak hati‐hati.
• Swiss franc terapresiasi ke level tertinggi 6 hari terhadap dolar setelah kesepakatan Eropa untuk menyelamatkan bank‐bank dan memangkas biaya pinjaman untuk Spanyol dan Italia.
• Pertemuan para pemimpin zona Euro untuk selama dua hari di Brussels menghasilkan kesepakatan berupa langkah‐langkah untuk memberikan dukungan langsung kepada bank‐bank yang tengah bergulat mengatasi krisis keuangan, sehingga mengurangi beban anggaran nasional.
• Kesepakatan itu, yang diumumkan pada hari Jumat, menyatakan akan menggunakan dana talangan zona euro sebesar 500‐miliar euro ($A623.32 miliar) untuk rekapitalisasi bank‐bank yang sakit, terutama di Spanyol dan Italia, secara langsung.
• Dolar terkoreksi ke level intraday low 0.9459 franc, level terendahnya selama 6 hari, sebelum akhirnya bergerak di sekitar 0.9485 franc, atau turun sekitar 1.7% dari posisi penutupan New York hari Kamis.
• Pekan ini pasar akan menyoroti pertemuan otoritas monter di sejumlah negara seperti Eropa, Inggris, Australia dan Swedia, dan juga data non‐farm payrolls pada hari Jumat dan sejumlah laporan dari sektor manufaktur dan jasa yang diperkirakan akan menggambarkan melambatnya aktifitas ekonomi di kawasan tersebut.