• Bursa saham global ditutup flat pada hari Rabu menyusul hasil laba yang kuat dari perusahaan keuangan telah mengangkat saham perbankan, meskipun rilis buruk data ekonomi Eropa masih memberikan kekhawatiran terhadap prospek pertumbuhan ekonomi global.
• Harga obligasi pemerintah Jerman dan Treasury AS naik setelah Bank Dunia memangkas tajam prospek pertumbuhan ekonomi global tahun ini menjadi 2.4% dari 3%, menyusul lambatnya pemulihan ekonomi di negara‐negara maju.
• Saham Goldman Sachs' <GS.N> menjadi salah satu top gainer di bursa AS, melonjak 4.1% ke $141.09 setelah melaporkan laba kuartal keempat yang naik hampir 3 kali lipat. JPMorgan Chase & Co <JPM.N> juga melaporkan kenaikan tajam labanya, dan sahamnya tercatat naik 1% ke $46.82.
• Dow Jones industrial average <.DJI> berakhir melemah 23.66 poin atau 0.17% di 13,511.23. Standard & Poor's 500 Index <.SPX> naik 0.29 poin atau 0.02% di 1,472.63. Sedangkan Nasdaq Composite Index <.IXIC> bertambah 6.77 poin atau 0.22% di 3,117.54.
• MSCI world equity index <.MIWD00000PUS> jatuh 0.3% sementara Europe's FTSE Eurofirst 300 index <.FTEU3> ditutup flat setelah mengalami serangkaian koreksinya. Indeks Nikkei Jepang <.N225> merosot 2.6%, mencatat koreksi harian terbesarnya dalam 8 bulan.
• Seiring dengan pandangan suram Bank Dunia, sektor industri menunjukkan penjualan mobil baru Eropa turun di tahun 2012 ke level terendahnya sejak 1995, dengan keseluruhan pasar utama zona euro mengalami penurunan, sementara Inggris dan Swedia mencatat pertumbuhan. Hal ini terjadi sehari setelah Jerman melaporkan ekonominya terkontraksi di level terendahnya selama hampir 3 tahun di kuartal keempat 2012.
• "Following the German growth numbers yesterday there is simply a realization the recession in the euro zone in the fourth quarter will be much bigger than the previous consensus," kata ekonom Daiwa Securities Tobias Blattner.
• Namun demikian, euro berhasil rebound dari koreksinya terhadap dolar setelah dewan kebijakan ECB meredakan kekhawatiran mengenai kemungkinan melemahkan mata uang euro. Euro diperdagangkan sedikit di bawah $1.33, di sekitar $1.3287, setelah mengalami koreksi tajamnya ketika kepala Eurogroup, Jean‐Claude Juncker, mengatakan kondisi mata uang euro telah “sangat tinggi”.
• Euro kemudian berhasil bangkit setelah dewan kebijakan ECB Ewald Nowotny menegaskan bahwa nilai tukar “bukan menjadi masalah utama”, sehingga memperkuat optimisme investor bahwa ECB tidak menargetkan sebuah nilai tukar yang rendah untuk mambantu memulihkan ekonominya.
• Data inflasi AS flat di bulan Desember, mengindikasikan minimnya tekanan inflasi yang memberikan kemudahan bagi The Fed untuk mendorong pemulihan ekonomi dengan mempertahankan kebijakan moneter ultra longgar. Pasar ekuitas tidak bereaksi atas rilis data tersebut.
• Di pasar obligasi, permintaan pada obligasi Jerman tenor 10 tahun meningkat dan menempatkan yield‐nya di 1.49%. Sedangkan harga Treasury AS melanjutkan kenaikannya menyusul concern mengenai plafon utang pemerintah. Treasury tenor 10 tahun naik 5/32 dengan yield di 1.8167%.
• Emas menguat untuk 3 hari berturut‐turut, naik ke $1,679.54 per ons, dipicu oleh ekspektasi bank‐bank sentral negara maju akan melanjutkan kebijakan moneter ultra longgar mereka.sedangkan kekhawatiran mengenai terhambatnya suplai telah mendorong naiknya
harga platinum ke $1,684 dan mencatat kenaikan dalam 7 sesi berturutan, kenaikan terlamanya sejak awal Oktober.
• Para pekerja di produsen platinum terkemuka, Anglo American Platinum, mogok kerja pada Rabu kemarin sebagai bentuk protes atas pengumuman dari perusahaan, yang dikenal sebagai Amplats, yang akan menutup tambang dan memangkas pekerjaan.
• Musim dingin yang terjadi di Eropa dan AS telah menopang kenaikan harga minyak, namun kekhawatiran terhadap prospek pertumbuhan ekonomi global telah membatasi kenaikan harga minyak. Organisasi Negaranegara Eksportir Minyak (OPEC) melaporkan bahwa permintaan minyak akan menurun lebih tajam dari perkiraan di tahun 2013 akibat meningkatnya suplai dari produsen rivalnya. Brent futures <LCOc1> naik 0.3% ke $110.60 per barel sementara U.S. February crude futures <CLc1> naik 0.9% ke $94.14.
GOLD & COMMODITIES
• Platinum naik diatas harga emas Rabu lalu, dengan rally harga membawa logam bernilai tersebut diatas logam mulia untuk hari keduanya berkenaan dengan pasokan tambang Afrika Selatan.
• Dengan kenaikan pada rangkaian tujuh harinya Rabu lalu, didorong oleh aksi beli para hedge fund setelah krisis tenaga kerja tambang pada produsen terbesar didunia yang berada di Afrika Selatan yang memicu kekhawatiran mengenai pasokan yang anjlok.
• Emas dibayangi oleh penguatan dollar meskipun bertahannya permasalahan negosiasi utang AS.
• "I will not be surprised to see a sell‐off and then a rebound again. It's going to be very volatile," kata Murray seorang general manager pada precious metals marketing dalam Johnson Matthey USA.
OIL & COMMODITIES
• Harga minyak berjangka Brent dan minyak mentah AS menguat pada perdagangan hari Rabu setelah Energy Information Administration (EIA) melaporkan stok minyak mingguan AS turun di pekan lalu, kontras dengan ekspektasi yang menunjukkan kenaikan.
• Brent futures <LCOc1> naik 0.3% ke $110.60 per barel sementara U.S. February crude futures <CLc1> naik 0.9% ke $94.14.
• EIA melaporkan stok minyak mentah turun pekan lalu seiring turunnya impor dan stok bahan bakar meningkat. Stok minyak mentah turun 951000 barel menjadi 360.3 juta barel di pekan per 11 Januari, kontras dengan ekspektasi terjadi kenaikan 2.3 juta barel. Impor minyak mentah turun 312000 barel per hari (bph) menjadi 7.99 juta bph. Suplai bensin naik 1.91 juta barel, dibandingkan ekspektasi naik 2.9 juta barel, dan stok distillate (minyak solar dan minyak panas) naik 1.69 juta barel, dibandingkan ekspektasi naik 1.9 juta barel.
• Hasrat orang Eropa untuk Natal dan mengkonsumsi kalkun mendorong naiknya biaya hidup di zona euro pada bulan Desember, tetapi ekspektasi European Central Bank pada angka inflasi untuk melambat tahun ini dan menawarkan beberapa gambaran terhadap rumah tangga selama resesi.
• Consumer inflation tahunan dalam 17 negara euro adalah 2.2 persen pada Desember, level yang sama dengan bulan November, kantor statistik Uni Eropa Eurostat menunjukkannya, mengkonfirmasi laporan awal bulan ini.
• Anggota dewan gubernur European Central Bank Ewald Nowotny mengatakan tidak turut dengan masalah kepala Eurogroup Jean‐Claude Juncker mengenai penguatan euro, yang mencatatkan target stabilitas harga ECB daripada nilai tukar.
• Euro <EUR=> naik setelah komentar Nowotny, menguat 0.3 persen terhadap dollar AS ke level $1.3310 dan menguat dari beberapa penurunan setelah komentar Juncker Selasa malamnya.
• Ekspor pembangkit tenaga listrik Jerman diekspektasi (perdagangan luar negeri) untuk mendorong output ekonomi tahun ini karena krisis zona euro melemahkan permintaan pada negara tetangga, meskipun para konsumen pada sektor rumah tangga seharusnya mendukung pertumbuhan.
• Ekspor kemungkinan akan bertumbuh 2.8 persen tahun ini sementara itu impor kemungkinan akan naik 3.5 persen, hasil yang akan mengurangi 0.1 poin persentase dari gross domestic product (GDP), Menteri Perekonomian mengatakannya dalam laporan tahunan. Tahun 2012, perdagangan mendorong GDP hingga 1.1 poin persentase.
U.K.
• Sterling jatuh ke level terendah 7 pekan terhadap dolar pada hari Rabu, dipicu kondisi ekonomi dalam negeri Inggris yang masih suram dan warning dari lembaga pemeringkat Fitch bahwa Inggris berpotensi kehilangan peringkat kredit tertingginya. Sterling terkoreksi ke $1.5975, level terendahnya sejak 28 November, sebelum akhirnya bergerak di sekitar $1.5990, atau melemah 0.5% dibandingkan penutupan New York hari Selasa.
• Lembaga pemeringkat Fitch mengingatkan potensi Inggris untuk kehilangan peringkat kredit tertingginya jika laporan budget bulan Maret menunjukkan tingkat utang pemerintah terus mengalami kenaikan.
• Kekhawatiran tentang ekonomi Inggris meningkat dipicu berita pekan ini bahwa pengecer musik dan DVD, HMV <HMV.L> dan perusahaan penyewaan DVD, Blockbuster Inggris, telah berupaya untuk mencari bantuan guna mengatasi masalah kesulitan keuangan perusahaan.
• Meskipun demikian, sterling masih berpeluang untuk kembali mengalami rebound terhadap dolar seiring menguatnya euro atas mata uang Amerika Serikat tersebut. Jika sterling berhasil kembali menembus di atas $1.60, maka rebound potensial berkembang.
• Investor akan menantikan rilis data retail sales Inggris pada hari Jumat untuk melihat prospek pemulihan ekonomi negara tersebut. Jika data dirilis melampaui ekspektasi, maka akan berdampak positif bagi sterling.
JAPAN
• Kebijakan quantitative easing adalah efektif dalam menekan deflasi jika implementasi melalui sarana yang tepat pada ukuran yang cukup, Kazumasa Iwata, mantan deputi gubernur Bank of Japan mengatakannya.
• "Excessive yen rises are now being corrected. If policymakers seize this moment, Japan may be able to end deflation," Iwata mengatakan dalam konferensi berita.
• Consumer confidence Jepang sedikit memburuk pada bulan Desember, memperkirakan konsumen masih berhati‐hati meskipun beberapa tanda‐tanda yang menunjukkan ekonomi telah keluar dari pelemahan.
• Survei juga menunjukkan 59,6 persen pada pemikiran responden harga akan naik dalam 12 bulan, tertahan dari bulan sebelumnya, dengan perkembangan yang agresif dari Perdana Menteri baru Shinzo Abe pada kebijakan fiskal dan moneter hingga memiliki hal yang berdampak pada ekspektasi harga konsumen.
AUSTRALIA
• Australia dan New Zealand dollar mendapatkan kembali penurunannya terhadap euro setelah pejabat utama Eropa mengeluhkan mengenai penguatan cepatnya baru‐baru ini, tetapi penurunan yang meluas terhadap yen mengikuti peringatan mengenai tekanan yang berlebihan dari pejabat Jepang.
• Euro melemah setelah kepala dari menteri keuangan zona euro mengatakan euro berada pada "dangerously high".
• Para trader mengatakan komentar singkat yang memberikan alasan investor untuk uang tunai pada kenaikan baru‐baru ini, yang membawa euro <EURAUD=R> ke level A$1.2567, yang lebih dari satu sen melemah dari level puncak pada overnight.
• Konsumen Australia memulai tahun baru dengan sedikit antusiasme karena permasalahan mengenai bujet keluarga yang menekan sentimen positif mengenai perekonomian negara.
SWISS
• Franc Swiss berhasil rebound atas euro pada hari Rabu, setelah menembus level terendah 13 bulan di sesi sebelumnya, meskipun trennya masih melemah seiring meredanya kekhawatiran terhadap krisis utang zona euro.
• EUR/CHF berhasil menembus level 1.22 franc di pekan lalu, untuk pertama kalinya selama lebih dari setahun terakhir. Euro kemudian melanjutkan apresiasinya hingga menembus di atas 1.23 franc di pekan ini, sebelum akhirnya mengalami konsolidasi pada hari Rabu kemarin seiring kondisi RSI‐14 yang sudah sangat overbought.
• Euro tercatat melemah 0.1% terhadap franc di sekitar 1.2380 franc dibandingkan penutupan New York hari Selasa. Sedangkan terhadap dolar, franc bergerak relatif stabil di sekitar 0.9320 franc.
• Rilis optimis data retail sales Swiss mampu membatasi tekanan jual pada franc Swiss. Retail sales periode November tercatat naik 2.9% y/y setelah mencatat kenaikan 2.7% di bulan Oktober sebelumnya.