title cover

title cover

Wednesday, January 25, 2012

Headline News 25.01.12


US & GLOBAL 


• Euro turun dari posisi tertingginya 3 pekan pada perdagangan kemarin dan bursa dunia juga jatuh setelah mencatat rally selama 6 hari terakhir menyusul upaya restrukturisasi utang Yunani yang belum kunjung usai telah menambah kekhawatiran investor terhadap kemungkinan default negara tersebut. Harga minyak dan emas juga turun, dipicu turunnya harga emas berdenominasi euro.


• Menteri keuangan zona euro menolak penawaran kreditor bank swasta yang dinilai tidak cukup untuk membantu restrukturisasi utang Yunani, sehingga memaksa perundingan kembali digelar. Tanpa bantuan yang cukup, maka Yunani dipastikan tidak akan mampu untuk membayar kembali utangnya berjumlah 14,5 milyar euro yang jatuh tempo di bulan Maret. Jika ini terjadi maka akan memicu terjadinya default yang akan memukul sistem keuangan zona euro dan berpotensi memperburuk kondisi ekonomi global.


• Euro turun 0,04% terhadap dolar ke posisi $1.302 Selasa kemarin setelah mencatat level tertinggi 3 pekan pada hari Senin sebelumnya.


• Indeks equity dunia yang tergabung kedalam MSCI world equity index <.MIWD00000PUS> turun 0,4% ke level 314,92, mengakhiri rally‐nya selama 6 hari terakhir, sementara indeks S&P 500 ditutup melemah pasca penguatannya selama 5 hari. Indeks equitas dunia tersebut masih mencatat naik 5,2% sejak awal tahun ini.


• Berita mengenai penyelesaian masalah utang Yunani yang terpaksa kembali ke meja perundingan telah meruntuhkan kepercayaan investor dan membuat mereka mengabaikan rilis optimis data ekonomi Eropa. Markit's Flash Eurozone Purchasing Managers' Composite Index (PMI), indikator untuk melihat kinerja ekonomi Eropa secara keseluruhan, menunjukkan ekonomi Eropa tumbuh di bulan Januari
untuk pertama kalinya sejak Agustus, kontras dengan ekspektasi terjadi kontraksi.


• Sementara di ursa Wall Street, laporan laba dari sejumlah perusahaan AS, seperti McDonald's Corp <MCD.N>, DuPont <DD.N> dan Johnson & Johnson <JNJ.N>, telah mengecewakan investor, dan telah menambah kondisi suram di pasar.  
Dow Jones industrial average <.DJI> tutun 33.07 poin, stsu 0.26% dan ditutup di 12,675.75. Standard & Poor's 500 Index <.SPX> turun 1.35 poin atau 0.10% ke level 1,314.65. Namun Nasdaq Composite Index <.IXIC> berhasil naik 2.47 poin atau 0.09% ke level 2,786.64.   


• Meskipun prospek ekonomi AS terlihat lebih baik dari Eropa, namun AS memiliki masalah tingginya tingkat pengangguran. Investor akan mencermati testimoni Presiden AS Barack Obama mengenai inisiatif dalam pekerjaan, pajak dan perumahan di depan State of the Union pada Selasa malam waktu setempat atau Rabu pagi ini. Sedangkan indeks saham Eropa <.FTEU3> turun 0,3%.


• Harga Brent crude oil turun setelah investor menaksir kemungkinan akibat yang akan timbul pada ekonomi global jika Yunani mengalami default dan juga perkembangan dari minat terhadap sektor energi. ICE Brent crude for March delivery ditutup di level $110.03 per barel,
turun 55 sen atau 0,50%. Sedangkan emas turun setelah menembus level tertinggi 6 pekan di sesi sebelumnya menyusul rally euro terhambat. Emas spot turun 0,7% ke level $1665.10 per troy ounce.


• The Fed memulai sidang regulernya selama 2 hari pada hari Selasa dan akan berakhir Kamis dini hari nanti. Investor akan mencermati testimoni dari Kepala The Fed Ben Bernanke mengenai proyeksi suku bunga kedepannya. Banyak kalangan pasar juga meyakini bahwa The Fed akan mengumumkan spesifikasi target tingkat inflasi, meskipun mereka belum tau bagimana The Fed akan menyampaikan detil dari testimoninya tersebut.


GOLD & COMMODITIES 


• Emas melemah Selasa lalu setelah euro merosot mengikuti macetnya pembicaraan mengenai restrukturisari utang Yunani, tetapi harga emas masih sedikit diatas level tertingginya dalam enam minggu dan mengarah pada kenaikan tertingginya sejak bulan Agustus.    


• Negosiasi antara menteri keuangan zona euro dan kreditor swasta macet, menekan recovery rally pada euro dan menekan aset‐aset yang berhubungan dengan resiko seperti ekuitas.   


• Libur Chinese Lunar New Year berarti akitivitas terbesar emas kedua didunia tidak terjadi, sementara itu aktivitas teredam pada top consumer India, sementara aktivitas impor dari emas mendekati dua kali lipat pada minggu lalu.     


• Euro pada awalnya mengalami rally ke level tertingginya dalam tiga minggu terhadap dollar yang kemudian ditekan karena investor mengkhawatirkan bahwa langkah pada restrukturisasi utang Yunani kemungkinan tidak menangkal kekacauan default.  


• Spot emas <XAU=> terakhir melemah 0.8 persen dalam hariannya ke level $1,664.26 per ons pada pukul 1530 GMT.    


• "We needed to take a bit of a breather. Gold has come off a bit in this week in the absence of any kind of physical activity ... There really is a lack of direction as people are still cautious after the December sell‐off," kata Andrey Kryuchenkov, seorang analis pada VTB Capital.