US & GLOBAL
• Rilis optimis data ekonomi telah mengangkat pasar ekuitas global dan mendorong indeks S&P 500 ke level tertinggi 5 tahun pada hari Jumat, sementara yen melonjak setelah menteri keuangan Jepang mengatakan koreksi yen belakangan ini telah berlangsung terlampau jauh dan terlampau cepat.
• Harga minyak mentah Brent naik ke level tertinggi 9 bulan mendekati $119 per barel dan harga tembaga naik untuk pertama kalinya dalam 4 hari terakhir seiring membaiknya data ekonomi Cina memberikan sinyal akan meningkatnya prospek pertumbuhan ekonomi global dan mendorong prospek cerah untuk permintaan komoditas.
• Ekspor dan impor Cina meningkat dan pinjaman baru juga meningkat di bulan Januari, sementara data Jerman menunjukkan surplus 2012 yang mencatat level tertinggi kedua selama lebih dari 60 tahun terakhir, sebuah indikasi memulihnya perekonomian di negara ekonomi terbesar zona euro tersebut.
• Laporan lain juga menunjukkan defisit perdagangan AS menyempit ke level terkecilnya selama hampir 3 tahun di periode Desember dan telah mendorong naiknya pasar saham dan komoditas. Menyempitnya defisit perdagangan di bawah ekspektasi pasar mengisyaratkan ekonomi AS telah memulih jauh lebih baik di kuartal keempat dibandingkan perkiraan sebelumnya.
• Indeks ekuitas dunia MSCI naik 0,5% ke 355,56, sementara saham Eropa rebound 1,2% setelah kejatuhannya di hari Kamis sebelumnya telah menghapus perolehan keuntungan tahun ini.
• Bursa saham AS menguat dengan indeks S&P 500, yang telah naik lebih dari 6% tahun ini, mencatat kenaikan mingguan keenamnya secara berturut‐turut untuk pertama kalinya sejak Agustus 2012.
• Dow Jones industrial average <.DJI> ditutup naik 48,92 poin, atau 0.35%, ke 13.992,97. Standard & Poor's 500 Index <.SPX> naik 8,54 poin atau 0,57% ke 1.517,12. Sedangkan Nasdaq Composite Index <.IXIC> bertambah 28,74 poin atau 0,91% ke 3.193,16.
• Yen, yang terkoreksi ke level terendah terhadap euro sejak April 2010 dan ke level terendah terhadap dolar sejak Mei 2010 pada hari Rabu sebelumnya, pada perdagangan hari Jumat memperoleh dukungan positif dari komentar Menteri Keuangan Jepang Taro Aso yang menegaskan bahwa koreksi yen (USD/JPY) dari 78 ke 90 per dolar dinilai terlampau tajam dari yang diharapkan.
• Keraguan juga meningkat mengenai apakah gubernur berikutnya dari Bank of Japan akan melonggarkan kebijakan secara agresif setelah laporan Reuters mengatakan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe menghadapi oposisi dari dalam kabinet sendiri dan birokrat keuangan untuk menunjuk seorang gubernur BoJ baru yang akan melanjutkan kebijakan pelonggaran yang agresif.
• Dolar jatuh 1,0% ke 92.69 yen. Euro merosot 1.2% ke 123.90 yen, dan terhadap dolar, euro turun 0.2% ke $1.3364.
• Berdasarkan testimoni Kepala ECB Mario Draghi bahwa menguatnya euro dapat mengubah assessment ECB mengenai tekanan harga di zona euro, menjadi sebuah sinyal bahwa jika inflasi melemah maka akan mendorong ECB untuk memangkas suku bunganya, sebuah kondisi yang berpotensi menekan euro.
• Treasury AS tenor 10 tahun bergerak relatif stabil. Dengan yield di 1,9571%.
• Harga minyak mentah Brent naik $1,66 ke $118,90 per barel, namun harga minyak mentah AS turun 11 sen ke $95,72.
• Harga tembaga tercatat di $8245 per ton setelah menembus intraday high di $8253. Sedangkan harga emas turun tipis ke $1,667.76 per ons menyusul dolar menguat terhadap euro dan rilis optimis data ekonomi telah mendorong minat investor untuk aset beresiko.
GOLD & COMMODITIES
• Emas melemah Jumat lalu karena dengan ekuitas AS dan optimisme ekonomi setelah terdorong data perdagangan internasional yang menekan investor emas utuk mengurangi perkiraan bullish mereka.
• Emas merosot setelah data AS menunjukkan ekonomi kemungkinan untuk mengalami ekspansi tipis dalam kuartal keempatnya karena penguatan ekspor dan anjloknya impor oil yang mempersempit kesenjangan perdagangan, menunjukkan penurunan yang mengejutkan pada laporan output ekonomi minggu lalu yang dilebih‐lebihkan.
• "The biggest factor to watch out for gold is the possible economic degradation of Europe and Japan. Gold may once again benefit as safe haven because of worries of currency devaluation," kata Zachary Oxman, managing director pada brokerage TrendMax.
• Brent oil futures menyentuh level penutupan tertinggi sembilan bulan mendekati $119 per barel pada sesi perdagangan Jumat setelah dirilisnya data pertumbuhan impor minyak China yang bagus, rebound dari penurunan empat pekan perdagangan beruntun untuk kontrak dan mengalami kenaikan atas AS crude lebih dari $23.
• Goldman Sachs, salah satu bank paling berpengaruh pada bursa komoditi, berpendapat bahwa Brent oil mendekati rally sebesar $10 sepanjang tahun ini “less driven by supply shocks and instead by improving demand".
• U.S. crude turun 11 sen ke level 95,72 per barel dan mencatatkan bahwa untuk pertama kali mengalami pelemahan mingguan dalam Sembilan pekan , ditutup turun 2 persen dari level penutupan Jumat. Brent oil meningkat atas AS crude meningkat sebesar $23,18. Memperpanjang penguatan baru‐baru ini ke level penutupan tertinggi sejak Desember.
• Import minyak mentah China bulan lalu meningkat 7,4 persen dari tahun sebelumnya menjadi 5,92 juta barel per hari, data resmi menunjukkan, rekor tertinggi harian ketiga, meningkatkan produksi menjelang Lunar New Year Holiday.
EURO ZONE
• Para pemimpin Eropa akan menyetujui untuk mendorong pakta perdagangan bebas dengan AS, menurut rancangan pernyataan bersama, menempatkan beban pada AS untuk merespon dalam menyetujui yang akan mencakup setengah output perekonomian dunia.
• Eksportir utama Jerman dan Inggris terlihat untuk memenangkan dukungan dari seluruh Uni Eropa pada summit di Brussels untuk mencapai kesepakatan dengan AS yang kebanyakan dari pemimpin harapkan akan membantu Eropa keluar dari krisis perbankan dan utang.
• Surplus perdagangan Jerman tertinggi kedua yang lebih dari 60 tahun pada tahun 2012, menunjukkan ketahanan yang mendasari dalam perekonomian terbesar di Eropa, meskipun keduanya impor dan ekspor mengecewakan dalam bulan terakhir tahun lalu.
• Ekspor naiknya 0.3 persen pada bulan Desember dari November, dibandingkan dengan perkiraan naik 1.3 persen, dan impor melemah 1.3 persen terhadap kekspektasi kenaikan 1.4 persen.
U.K.
• Sterling menguat terhadap dolar dan euro pada hari Jumat dan diprediksi akan melanjutkan penguatannya setelah investor melakukan aksi ambil untung.
• Sejumlah bank merekomendasikan untuk membeli sterling, khususnya terhadap euro, setelah komentar pada hari Kamis oleh Kepala ECB Mario Draghi diasumsikan sebagai refleksi keberatan dia atas penguatan euro.
• Sementara sinyal bahwa BoE belum akan menerapkan kebijakan moneter agresif meskipun kondisi ekonominya masih beresiko mengalami tekanan, turut memberi dukungan positif bagi sterling, menempatkan mata uang Inggris tersebut pada kinerja mingguan terbaiknya sejak medio Desember.
• Euro menembus level intraday low di 0,8444 pound, level terendahnya sejak 24 Januari, setelah koreksi menembus level MA‐200 di 0,8531 pound. Tekanan jual pada euro disinyalir dilakukan oleh bank‐bank besar AS dan Inggris.
• Sedangkan terhadap dolar, sterling menguat 0,5% di sekitar $1,5795 dibandingkan penutupan New York hari Kamis.
• Berdasarkan testimoni Draghi bahwa menguatnya euro dapat mengubah assessment ECB mengenai tekanan harga di zona euro, menjadi sebuah sinyal bahwa jika inflasi melemah maka akan mendorong ECB untuk memangkas suku bunganya, sebuah kondisi yang berpotensi menekan euro.
• Fokus pasar saat ini tertuju pada BoE's Inflation Report yang akan dirilis hari Rabu, dengan resiko bahwa BoE kemungkinan akan menurunkan proyeksinya mengenai prospek ekonomi Inggris, yang akan berpotensi menekan sterling.
• Sterling telah mengalami tekanan jual dalam beberapa pekan terakhir setelah data menunjukkan ekonomi terkontraksi di kuartal keempat 2012, dan kekhawatiran terhadap prospek ekonomi Inggris berpotensi menekan sterling lebih lanjut. Seangkan faktor lainnya yang turut menekan sterling adalah kemungkinan Inggris kehilangan peringkat teratas utangnya, yang berpotensi memicu kenaikan yield obligasinya.
JAPAN
• Jepang mencatatkan surplus current account tahunan terkecil yang dicatatkan pada tahun 2012 karena ekspor melemah dan impor energi bertumbuh, ditandai oleh Perdana Menteri Shinzo Abe bahwa hidupnya kembali ekonomi dibutuhkan lebih dari hanya pelemahan yen dan pengeluaran tambahan.
• Sentimen indeks sektor jasa Jepang naik menjadi 49.5 pada bulan Januari, naik untuk rangkaian tiga bulannya, survei Cabinet Office menunjukkannya Jumat lalu, menunjukkan pelemahan yen baru‐baru ini dan ekspektasi untuk kebijakan moneter yang agresif dan kebijakan fiskal yang telah membantu business confidence.
• Menteri keuangan Jepang Taro Aso mengatakan Jumat lalu bahwa yen telah melemah lebih dari yang dimaksudkan dalam penurunannya baru‐ baru ini disekitar level 90 per dollar dari sekitar level 78 yen beberapa bulan lalu.
AUSTRALIA
• Australia dan New Zealand dollar mendapatkan level terendah tentatifnya terhadap mitra AS‐nya Jumat lalu setelah penguatan data perdagangan Cina yang membantu mengimbangi penurunan tajam diikuti tekanan pada posisi euro.
• Aussie merangkak naik ke level $1.0289 <AUD=D4>, dari level $1.0278 pada awal perdagangan, tetapi tetap berbahaya untuk mendekati level terendah dalam tiga bulan.
• Telah merosot hingga ke level $1.0256, level terendahnya sejak 24 Okt setelah Reserve Bank of Australia (RBA) memangkas perkiraan pertumbuhan dan inflasi, membiarkan pintu terbuka lebar untuk kedepannya pemangkasan tingkat suku bunga yang mewaspadai kekecewaan ekonomi.
• Lebih sedikit laki‐laki Australia yang bekerja atau mencari pekerjaan daripada mencari pekerjaan pada masa yang hampir satu dekade lalu.
• Tetapi jumlah wanita dan orang tua yang berpartisipasi dalam tenaga kerja telah bertahan menguat, Reserve Bank of Australia (RBA) mengatakannya.
• Harga obligasi Australia melemah setelah rilis data perdagangan Cina yang meniadakan rally sebelumnya.
SWISS
• Franc Swiss menguat tipis terhadap euro dan bergerak flat terhadap dolar pada perdagangan hari Jumat setelah kepala ECB mengkhawatirkan soal dampak nilai tukar terhadap prospek pertumbuhan ekonomi dan inflasi.
• Mario Draghi mengatakan ECB akan memonitor dampak penguatan euro terhadap ekonomi zona euro, memperkuat ekspektasi akan terjadi pemangkasan suku bunga jika euro terus melonjak naik.
• Data hari Kamis sebelumnya menunjukkan cadangan devisa Swiss National Bank turun dalam 4 bulan berturut‐turut di periode Januari menyusul franc yang terus menjauhi batasan maksimumnya di 1,20 franc per euro.
• Euro melemah 0,3% terhadap franc Swiss di 1,2265 franc sedangkan dolar bergerak flat di sekitar 0,9180 franc.