title cover

title cover

Tuesday, July 24, 2012

Headline News 24.07.12


US & GLOBAL
Bursa saham dunia melemah diikuti penurunan euro ke level terendahnya sejak 2‐tahun terakhir terhadap dolar AS setelah  adanya  laporan  bahwa  salah  satu  daerah  lain  di  Spanyol  yang  memiliki  hutang  lebih  besar  membutuhkan  bantuan  keuangan, memicu kekhawatiran bahwa negara tersebut mungkin memerlukan bailout skala penuh. Investor mengalihkan  investasinya  pada  aset  safe  haven  seperti  obligasi  pemerintah  dan  dolar  AS  karena  sentimen  negatif  dari  Spanyol,  dan  mencuatnya kekhawatiran tentang prospek pertumbuhan ekonomi serta kemungkinan keluarnya Yunani dari zona euro. 

Euro <EUR=> merosot ke level 1,2067, level terendah terhadap dolar AS sejak Juni 2010, namun sempat berbalik menguat  untuk kemudian ditutup pada kisaran level 1,2115. Terhadap yen, euro turun mendekati level terendah sejak 12‐tahun di  94,22. 

Harga minyak mentah berjangka jatuh lebih dari 3 persen, dan imbal hasil obligasi AS, Jerman dan Inggris mencapai level  terendah. Sedangkan imbal hasil obligasi Spanyol mencapai level tertingginya, seiring berlanjutnya kekhawatiran investor. 

Indeks Standard & Poor 500 ditutup turun kurang dari 1 persen setelah sempat jatuh hampir 2 persen. Imbal hasil obligasi  pemerintah  Jerman  tenor  5  &  10‐tahun    mencapai  rekor  terendahnya  dan  imbal  hasil  obligasi  Amerika  <US10YT=RR>  mencapai level terendah sejak awal 1800‐an. Imbal hasil obligasi Amerika tenor 10‐tahun turun hingga 1,3977 persen. 

Media Spanyol melaporkan bahwa lebih dari enam daerah di Spanyol kemungkinan akan meminta bantuan dari pemerintah  pusat,  menyusul  langkah  Valencia  akhir  pekan  lalu.  Berita  tersebut  mendongkrak  imbal  hasil  obligasi  Spanyol  ke  level  tertinggi  sejak  pembentukan  euro,  hingga  lebih  dari  7,5  persen.  Menteri  Ekonomi  Spanyol  Luis  de  Guindos  bersikeras  Spanyol tidak membutuhkan bailout skala penuh, seperti yang diterapkan untuk Yunani, Irlandia dan Portugal. 

Dana  Moneter  Internasional  (IMF)  menolak  sebuah  laporan  bahwa  mereka  kemungkinan  akan  menolak  untuk  terus  mendukung Yunani, bahkan mereka justru tengah mempersiapkan diri untuk melakukan pembicaraan dengan pemerintah  Yunani  berkaitan  dengan  bailout  internasional.  Kekhawatiran  atas  Yunani  muncul  kembali    setelah  para  kreditur  internasional dijadwalkan untuk berkumpul di Athena pada hari Selasa 24 Juli untuk membahas pembayaran penyelamatan  lebih lanjut setelah perdana menteri Yunani mengatakan negara itu terperosok dalam "Depresi Besar." 

Rilis laporan keuangan McDonald Corp <MCD.N> yang lebih lemah dari perkiraan turut mendesak penurunan bursa Wall  Street. Saham McDonald turun 2,9 persen dan merupakan penggerak terbesar pada indeks Dow Jones pada sesi awal pekan  ini. 

Indeks Dow Jones Industrial Average <DJI.> ditutup turun 101,11 poin atau 0,79 persen, ke 12,721.46. Indeks Standard &  Poor 500 <. SPX> turun 12,14 poin atau 0,89 persen, ke 1,350.52. Nasdaq Composite Index <. IXIC> turun 35,15 poin atau  1,20 persen, ke 2,890.15. Bursa saham di Eropa berakhir turun lebih dari 2 persen. Indeks FTSE EUROFIRST 300 <FTEU3.>  turun 2,4 persen ditutup ke 1.024,27 poin, sementara indeks blue‐chip zona euro Euro STOXX 50 <. STOXX50E> turun 2,6  persen menjadi 2,179.31 poin. Indeks bursa saham global MSCI index <MSCIEF.> turun 2,7 persen. Sedangkan bursa saham  Spanyol, Ibex <. IBEX>, ditutup turun 1,1 persen, setelah turun lebih dari 4 persen pada awal sesi. 

Minyak mentah Brent, turun dibawah level 103 USD per barel. Brent <LCOc1> ditutup melemah 3,57 USD ke 103,26 USD  per barel. Minyak mentah AS untuk pengiriman September <CLc1> turun 3,69 USD ke 88,14 USD per barel. Harga spot emas  <XAU=> jatuh 6,69 USD ke 1.576 USD per troy ounce.  (Research – Ahim)  

GOLD & COMMODITIES
Harga  emas  turun  lebih  dari  1  persen  Senin  lalu  karena  permasalahan  berkenaan  dengan  tingkat  kesehatan  (ekonomi)  Spanyol  yang  menekan  euro  ke  level  terendahnya  dua  tahun  terhadap  dollar,  ditekan  juga  oleh  pasar  saham  dan  mendorong naiknya borrowing costs Spanyol  dalam level  tertinggi  era euro. Kemudian menghentikan level  terendahnya  untuk sedikit naik kembali. 

Investor bertambah lebih khawatir berkenaan dengan Senin lalu dimana Spanyol kemungkinan membutuhkan full bailout  setelah wilayah kedua, Murcia, mengindikasikan akan membutuhkan bantuan pemerintah, yang kemungkinan mengikuti  Valencia dalam mengikuti program pemerintah untuk menopang keuangannya.  

Emas  sempat  mengalami  recover  dari  level  terendahnya  dengan  euro  setelah  International  Monetary  Fund  mengatakan  akan memulai diskusi dengan otoritas Yunani pada 24 Juli dari bagaimana untuk membawa perekonomian Yunani kembali  pada jalurnya, tetapi masih menyisakan beratnya tekanan dari anjloknya euro dan pasar saham.   
OIL & COMMODITIES
Harga oil melorot 3 persen Senin lalu karena kekhawatiran bahwa Spanyol menghadapi bailout dan krisis utang zona euro  menyebar  yang  membawa  investor  menjauh  dari  aset‐aset  beresiko  untuk  memberikan  pilihan  yang  relatif  aman  pada  dollar dan obligasi AS.  

Dengan brent anjlok lebih dari 3 persen, sementara itu crude AS melorot 4 persen dalam hariannya. 

Crude futures melemah dalam rangkaian dua harinya karena perekonomian Spanyol merosot tajam ke dalam resesi dalam  kuartal keduanya, bank sentral mengatakannya Senin lalu.  

Pengumuman  Jumat  lalu  dari  area  Valencia  yang  akan  membutuhkan  bantuan  dari  Madrid/Spanyol  diikuti  oleh  laporan  resmi dari area Murcia mengatakan juga akan mengikuti program 18‐milyar‐euro ($22 milyar) dan bahwa Catalonia, Castilla  La Mancha, the Balearics, Canary Islands dan Andalucia kemungkinan mengikutinya. 
EURO ZONE
Euro  terkoreksi  ke  level  terendah  2  tahun  terhadap  dolar  dan  mendekati  level  terendah  12  tahun  terhadap  yen  Jepang,  menyusul  kekhawatiran  Spanyol  harus  mencari bantuan bailout internasional. Imbal hasil obligasi pemerintah Spanyol naik ke level tertingginya sejak euro diluncurkan meskipun para menteri keuangan  zona euro telah menyetujui sebuah bantuan pinjaman pada hari Jumat hingga 100 milyar euro untuk rekapitulasi perbankan Spanyol. Kalangan analis mengatakan  hal ini adalah pemicu utama merosotnya euro. Tiny Murcia menjadi wilayah kedua Spanyol yang meminta bantuan dari pemerintah pusat, dan media melaporkan  setengah dari selusin otoritas lokal telah siap untuk mengikuti langkah Valencia. Media Spanyol meyakini 6 wilayah akan meminta bantuan setelah pengumuman  oleh Valencia (wilayah yang paling banyak berhutang) pada hari Jumat lalu, dimana kondisi ini telah menyulitkan upaya Madrid untuk menghindari bailout besar‐ besaran.  Catalonia, wilayah terbesar di Spanyol dengan produk domestik bruto, juga memiliki utang tertinggi. Dikatakan pekan ini belum memutuskan apakah akan  memanfaatkan mekanisme pendanaan, meskipun kemungkinannya sebagai kandidat semakin meningkat. 

Di akhir sesi New York, euro kembali mengalami tekanan setelah lembaga pemeringkat Moody's Investors Service merevisi peringkat utang untuk Jerman menjadi  negatif    dari  stabil.  Lembaga  tersebut  juga  merevisi  proyeksinya  untuk  Belanda  dan  Luxembourg  menjadi  negatif  dari  stabil.  Revisi  tersebut  didasarkan  pada  ketidakpastian pada krisis utang zona euro. 

Euro terkoreksi ke level intraday low di $1.2067, level terendahnya sejak Juni 2010 dan semakin mendekati level terendah 2010 di $1.1875. Euro terakhir bergerak di  sekitar $1.2115, atau turun 0.4% dari posisi penutupan New York hari Jumat. Sedangkan terhadap yen Jepang, euro turun ke 94.22 yen, level terendahnya sejak akhir  2000, sebelum akhirnya bergerak di sekitar 94.92 yen, turun 0.4%. 

Indeks  kepercayaan  bisnis  Jerman  diprediksi  jatuh  ke  level  terendah  28  bulan  pada  bulan  Juli  dan  sektor  manufaktur  dari  ekonomi  terbesar  Eropa  tersebut  kemungkinan akan menyusut lagi disebabkan krisis utang zona euro telah merusak kepercayaan konsumen dan bisnis.  Indeks iklim bisnis Ifo Jerman, barometer yang mengindikasikan kesehatan ekonomi di Jerman, diprediksi turun untuk 3 bulan berturut‐turut ke 104.7 dari 105.3,  menurut jajak pendapat Reuters dari 45 ekonom. Indeks Ifo akan dirilis pada hari Rabu pukul 15.00 WIB.
U.K.
Sterling  kembali  membukukan  rekor  harga  terendahnya  terhadap  euro  dalam  kurun  3‐1/2  tahun  terakhir  di  0.7753,  meskipun  akhirnya  euro  berhasil  bangkit  terhadap  sterling  yang  melemah  terhadap  mata  uang  utama  dunia  lainnya.  Namun  demikian,  euro  berhasil  bangkit  dari  pelemahannya tersebut terhadap sterling, akibat pelemahan luas sterling terhadap mata uang utama dunia lainnya.  

Sementara itu sterling sempat mencapai level terendah dalam sepekan terakhir terhadap dolar AS, terdesak sentimen negatif atas kekhawatiran  pada kondisi hutang Yunani dan Spanyol yang kemudian mengalihkan minat investor pada dolar AS sebagai aset safe haven. Pelemahan sterling  berlanjut  setelah  pemerintah  Spanyol  dan  Italia  mengumumkan  penghentian  mekanisme  short  selling  pada  perdagangan  di  bursa  saham,  Langkah tersebut bertujuan unyuk menekan aksi perdagangan spekulatif, dan meningkatkan beralihnya aliran dana investor pada dolar AS dan  yen.  

Sterling tercatat turun lebih dari 1 persen terhadap yen, mencapai level terendah sejak  7‐pekan terakhir di 121.06 yen. Dalam beberapa sesi  terakhir, sterling memang sempat dilirik sebagai mata uang alternatif ditengah mengerucutnya krisis hutang Uni Eropa. Namun dengan anjloknya  imbal hasil obligasi Amerika tenor 10 & 30‐tahun, para  investor dilaporkan lebih memilih dolar AS dan yen aset yang secara tradisional lebih  aman.
JAPAN
Bank  of  Japan  (BOJ)  akan  mengadopsi  kebijakan  moneter  ultra  longgar,  demikian  dikatakan  Gubernur  BOJ  Masaaki  Shirakawa,  tanpa  menegaskan  apakah  pelonggaran  berikutnya  sudah  direncanakan,  meskipun  pemerintah  mengingatkan  bahwa  kuatnya  nilai  tukar  yen  dan  pelambatan pertumbuhan ekonomi CIna berpotensi menekan pemulihan ekonomi Jepang. 

Menteri Keuangan Jepang  juga kembali mengulangi pernyataannya bahwa Tokyo telah siap untuk mengambil tindakan tegas dalam mengatasi  gerakan liar dan lonjakan tajam yen. 

Dewan  kebijakan  moneter  Jepang  belakangan  ini  telah  dikhawatirkan  oleh  dampak  dari  melambatnya  permintaan  global  atas  produk  ekspor  Jepang dan juga penguatan tajam yen yang melampaui level tertinggi 11 tahun terhadap euro. 

Gubernur BOJ juga menegaskan bahwa BOJ telah memperkuat kebijakan moneter Jepang melalui 
pembelian aset dan kebijakan moneter ultra  longgar harus disertai dengan reformasi struktural dan kebijakan jangka panjang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Jepang dan keluar dari  deflasi yang yang menggerogoti ekonomi lebih dari 1 dekade terakhir. 
AUSTRALIA
Australian  dan  New  Zealand  dollars  mengalami  aksi  ambil  untung  Senin  lalu  karena  kenaikannya  baru‐baru  ini  membuat  mata  uang  lokal  overstretched dan kekhawatiran bahwa Spanyol kemungkinan membutuhkan bailout yang memberikan alasan untuk terjadinya aksi jual.  

Aussie <AUD=D4> melorot lebih dari satu sen dalam hariannya ke level $1.0244, tertekan menjauh dari level puncak minggu lalu $1.0445, tertinggi  sejak akhir bulan April. Telah naik mendekati 8 persen dalam dua bulannya.  

"The  Aussie  will  get  hit  hard  if  Spain  is  forced  to  seek  a  full  bailout.  It  will  be  stumped,"  ungkap  David  Scutt,  seorang  trader  pada  Arab  Bank  Australia. 

Harga Australian bond futures telah mencapai level puncak terbarunya karena kekhawatiran mengenai krisis utang zona euro yang berkembang  kembali.
SWISS
Euro memperluas penurunannya ke level terendahnya dalam dua tahun terhadap penguatan dollar Senin lalu berkenaan dengan permasalahan  Spanyol kemungkinan membutuhkan full sovereign bailout yang membawa yield obligasi naik tajam dan mendorong investor untuk melakukan  aksi jual mata uang tunggal tersebut.  

Euro <EUR=> anjlok sekitar 0.6 persen dalam hariannya terhadap dollar ke level $1.20821 pada trading platform EBS, level terendahnya sejak Juni  2010.  

Permintaan untuk mata uang safe haven mendorong dollar ke level tertingginya 19‐bulan versus Swiss franc <CHF=> ke level 0.9951 francs.  

The dollar index <.DXY> mencapai level tertingginya dalam dua tahun ke level 83.835.