title cover

title cover

Tuesday, June 12, 2012

Headline News 12.06.12


US & GLOBAL
Bursa  saham  anjlok  dan  euro  merosot  terhadap  dollar  AS  Senin  lalu,  sementara  itu  yield  obligasi  Spanyol  naik  karena  investor mengkhawatirkan mengenai rincian perjanjian $125 milyar untuk menopang perbankan Spanyol.   

Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> melemah 141.91 poin, atau 1.13 persen, ke level 12,412.29. Indeks S&P 500  <.SPX> anjlok 16.66 poin, atau 1.26 persen, ke level 1,309.00. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> berkurang 48.69 poin, atau  1.70 persen, ke level 2,809.73.     

Indeks Euro STOXX 50 <.STOXX50E>, dari saham‐saham blue‐chip Eropa, merosot 0.3 persen dan Spain's IBEX 35 <.IBEX>  ditutup melemah 0.5 persen. Indeks saham global yang dinilai pada MSCI <.MIWD00000PUS> berkurang 0.3 persen.   

Para menteri keuangan zona euro mencapai kesepakatan pada akhir pekan untuk meminjamkan Spanyol diatas 100 milyar  euro ($125 milyar) untuk mem‐bail out perbankannya. Keraguan mengenai kemampuan  perjanjian untuk menghentikan  menyebarnya krisis utang di Eropa membuktikan pada hasrat terkini untuk safe‐haven U.S. Treasuries

Menyoroti  ketidakpastian  berkenaan  kesepakatan  transaksi,  Uni  Eropa  dan  pejabat  Jerman  mengatakan  Spanyol  akan  menghadapi pengawasan oleh international lenders, berlawanan dengan komentar dari Perdana menteri Spanyol Mariano  Rajoy.  

Setelah eforia awal pada bailout Spanyol memudar, euro <EUR=> tertekan terhadap dollar AS. Terakhir diperdagangkan  pada level disekitar $1.2481 setelah sempat mencapai level tertingginya tiga minggu 1.2668.  

Obligasi bertenor 10‐tahun/U.S. Treasury note <US10YT=RR> naik 11/32, dengan yield 1.5945 persen.   

Harga emas mendekati flat Senin lalu setelah logam mulia menekan pada kenaikan awalnya mengikuti pelemahan ekuitas  AS  berkenaan  dengan  memudarnya  antusiasme  berkenaan  bailout  Eropa  untuk  beban  utang  perbankan  Spanyol.  Spot  emas <XAU=> turun 0.1 persen ke level $1,592.16 per ons pada pukul 12:19 p.m. EDT (1619 GMT), sekitar $15 dari level  tertinggi $1,607.95 yang terjadi pada awal hariannya.   

Harga  oil  merosot  dalam  rangkaian  tiga  harinya  dan  memperluas  pelemahan  pasca  settlement  Senin  lalu,  membalikkan  kenaikan  awalnya  dari  gambaran  rally  paket  penyelamatan  untuk  perbankan  Spanyol,  karena  investor  khawatir  bahwa  negara zona euro lainnya akan membutuhkan bantuan. Brent July crude <LCOc1> melorot $1.47 untuk di settle ke level $98  per  barrel,  setelah  mencapai  level  $102.21.  Harga  dibawah  level  $97  per  barrel  pada  pasca‐settlement.  U.S.  July  crude  <CLc1>  anjlok  $1.40  untuk  di  settle  ke  level  $82.70  per  barrel,  setelah  melemah  dari  level  $86.64  pada  level  puncak  intraday. 




GOLD & COMMODITIES
Harga emas bergerak hampir flat pada hari Senin setelah emas menyerahkan keuntungan yang didapat di awal sesi  seiring  anjloknya euro dan ekuitas AS karena meredanya euforia seputar kesepakatan pemberian bailout senilai $125 milyar pada  perbankan Spanyol. 

Harga emas spot turun 0.1% di sekitar $1,592.16 per ounce sementara harga emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus  turun $2 per ounce di level $1,593.40.   

Emas terus berupaya untuk kembali bertengger di atas $1,600 per ounce sejak berhasil menembus level tersebut sepekan  lalu setelah rilis buruk data ketenagakerjaan AS memunculkan spekulasi mengenai kemungkinan digulirkannya kebijakan  quantitative easing putaran ketiga oleh The Fed, yang saat itu sempat memicu kenaikan 1 hari terbesarnya selama lebih  dari 3 tahun terakhir. Namun rally emas kemudian terhenti setelah Bernanke tidak memberikan indikasi akan kelanjutan  stimulus. 

Tekanan jual pada emas berlanjut setelah meredanya euforia seputar bantuan terhadap perbankan Spanyol tersebut dan  telah memukul kembali mata uang ber‐yield lebih tinggi dan juga aset beresiko.  

Euro  awalnya  menguat  mendekati  level  tertinggi  3  pekan  tetapi  kemudian  mengalami  koreksi  terhadap  dolar  menyusul  berkembangnya keraguan mengenai apakah bailout bank Spanyol bisa memecahkan masalah utang negara, dengan pasar  waspada terhadap pengambilan risiko menjelang pemilihan umum Yunani akhir pekan depan. 




OIL & COMMODITIES
Harga  minyak  anjlok  3%,  dengan  harga  minyak  mentah  AS  mencatat  level  terendahnya  tahun  ini  karena  kekhawatiran  bahwa  krisis  utang  zona  euro  akan  melanda  lebih  banyak  negara  dan  mengancam  permintaan  minyak  bumi.  Kondisi  tersebut  telah  membalik  rally  yang  terjadi  di  awal  sesi  terkait  kesepakatan  pemberian  bailout  pada  perbankan  Spanyol,  menyusul investor mempertanyakan apakah bantuan tersebut akan cukup dan juga karena kekhawatiran terus berlanjut  terhadap kondisi utang di negara zona euro lainnya. 

Sentimen  bearish  pada  pasar  minyak  juga  disebabkan  oleh  produsen  utama  minyak  Arab  Saudi  yang  nampaknya  akan  meminta kenaikan target produksi minyaknya pada OPEC pada sidangnya hari Kamis mendatang di Wina, meskipun harga  minyak mentah belakangan ini tengah mengalami penurunan. 

July Brent crude <LCON2> turun $1.47 dan bergerak di sekitar $98, setelah mencatat high di $102.21. Brent mempertajam  koreksinya di bawah $97 per barel setelah mencatat intraday low di $96.50. 

Sedangkan harga minyak mentah berjangka AS untuk pengiriman Juli, NYMEX July crude <CLN2> , turun $1.40 dan bergerak  di sekitar $82.70 per barel, setelah sempat mencatat intraday low di $81.11, menembus level low sebelumnya di $81.21  yang dicapai pada 4 Juni lalu. 




EURO ZONE
Euro melemah terhadap dolar AS dan yen setelah sempat dibuka dengan gap up dan menguat hingga level tertinggi sejak akhir Mei silam. Pelemahan euro  tersebut terdesak oleh pesimisme yang melanda pelaku pasar bahwa bail out terhadap Spanyol belum akan mengakhiri krisis hutang negara tersebut.  Turut menekan sentimen pelaku pasar lebih dalam adalah kekhawatiran terhadap hasil pemilu Yunani pekan depan.  

Uni‐Eropa  setuju  untuk  memberikan  pinjaman  senilai  100  miliar  euro  guna  mengatasi  masalah  di  sektor  perbankan  Spanyol.  Berita  tersebut  sempat  mengangkat performa euro hingga 1 persen pada sesi perdagangan Asia. Namun Uni Eropa dan pemerintah Jerman menginginkan adanya pengawasan  internasional terhadap Spanyol, sebuah langkah yang dihindari Perdana Menteri Mariano Rajoy yang menginginkan bail out tanpa syarat.  

Setelah Spanyol berhasil mendapatkan bantuan untuk perbankan senlai 100 mliar euro, maka kondisi in menempatkan Italia di garis depan krisis hutang  Eropa saat ini. Diperkirakan akan meningkatkan tekanan bagi Perdana Menteri Mario Monti untuk bisa menghindarkan dari keterpurukan ekonomi lebih  lanjut.  Italia  memiliki  hutang  hingga  mencapai  2  triliun  euro,  dengan  demikian  Kementrian  Keuangan  harus  bisa  menjual  sekitar  35  miliar  obligasi  perbulannya.  

Hingga akhir sesi New York, euro tercatat melemah 0,35 persen terhadap dolar AS ke 1.2472, euro juga anjlok 0,43 persen terhadap yen ke 99.03 yen, dan  turun 0,40 persen terhadap sterling ke 0.8057. Sedangkan terhadap Swiss franc, euro tercatat mengalami penguatan tipis 0,01 ke level 1.2009.
U.K.
Hari ini rilis data penting Inggris adalah industrial production dan manufacturing production untuk basis bulanan dan tahunan bulan April. 

Pemerintah  Irlandia  Senin  lalu  bergegas  untuk  merespon  klaim  Spanyol  yang  telah  aman  oleh  bailout  yang  lebih  baik  dari  Eropa,  yang  mengatakan dalam kesepakatannya sendiri dalam beberapa cara yang lebih menarik dan bersikeras para pemberi pinjaman akan cocok dengan  konsesi yang ditawarkan ke Spanyol.   

Keputusan para pemimpin zona euro untuk mengabulkan kepada Spanyol hingga diatas 100 milyar euro ($125 milyar) pada pendanaan untuk  perbankannya tanpa memasukkan penyelamatan skala penuh, telah menaikkan tensi dari oposisi Irlandia, yang mengatakan pemerintah telah  outmanoeuvred.   

Selagi  Spanyol akan join dengan Yunani, Irlandia dan Portugal dalam menerima paket bantuan keuangan Eropa, bantuan akan di fokuskan hanya  pada sektor perbankan dan tidak berlaku dalam melakukan langkah‐langkah tambahan untuk austerity atau reformasi struktural.   

"They got the exact same deal that we got," Deputi menteri keuangan Brian Hayes mengatakannya jika Spanyol mendapatkan kesepakatan yang  lebih baik.   




JAPAN
Para pebisnis manufaktur kelas berat Jepang cenderung lebih pesimis dalam memproyeksikan kondisi bisnis untuk periode April hingga Juni, demikian  berdasarkan jajak pendapat dari Kementrian Keuangan dan the Economic and Social Research Institute. Data memperlihatkan penurunan sentimen pelaku  bisnis  manufaktur  besar  menjadi  ‐5.7,  meskipun  masih  lebih  baik  dibanding  data  Januari  –  Maret  yang  mencapai  ‐7.3.  Data  tersebut  memberikan  dorongan bagi BOJ untuk lebih memperhatikan rilis data survey sentimen tankan yang akan rilis 02 Jli mendatang.  

Bank  sentral  nampaknya  masih  akan  mendapat  tekanan  untuk  melakukan  pelonggaran  moneter  dalam  beberapa  bulan  kedepan  menyusul  berkembangnya krisis hutang kawasan eropa yang ditingkahi dengan penguatan kurs yen yang memberatkan para eksportir.  

Hingga akhir sesi New York, dolar AS tercatat melemah tipis 0,09 persen terhadap yen di 79.39, sementara itu euro juga anjlok 0,43 persen terhadap yen  ke  99.03 yen. Sedangkan Aussie  dolar tercatat melemah 0,56 persen  terhadap yen di 78.29  dan sterling juga turun tipis 0,02 persen  terhadap  yen ke  122.87. 




AUSTRALIA
Di  awal  sesi,  Aussie  sempat  rally  ke  level  tertinggi  4  pekan  terhadap  dolar  setelah  para  meneteri  Eropa  menyetujui  untuk  memberi  bantuan pada perbankan Spanyol senilai $125 milyar. 

Namun dengan berakhirnya euforia seputar bantuan terhadap perbankan Spanyol tersebut telah memukul kembali mata uang ber‐yield  lebih tinggi dan juga aset beresiko. 

Aussie awalnya melonjak hingga ke level $1.0010, mencatat rally hampir 1 sen dolar ke level tertiggi sejak medio Mei dan mendorong  naiknya  saham  di  bursa  Asia.  Namun  seiring  meredanya  euforia  seputar  bantuan  pada  perbankan  Spanyol  membuat  Aussie  kembali  tersungkur hingga mencatat intraday low di $0.9858 sebelum akhirnya bergerak di sekitar $0.9862. 

Sementara itu pasar Ausie tutup pada hari Senin berkenaan dengan libur nasionalnya, Queen’s Birthday

Kondisi politik dan ekonomi yang belum menentu di Eropa masih memberikan resiko terhadap nasib Aussie. Jika partai yang anti‐bailout  berhasil  memetik  kemenangan  pada  pemilu  Yunani  17  Juni  mendatang,  maka  negara  Para  Dewa  tersebut  terancam  bakal  keluar  dari  keanggotaan zona euro, dan hal ini akan memicu aksi jual pada mata uang berimbal hasil lebih tinggi dan juga aset‐aset beresiko. 

Adapun  data  ekonomi  Australia  yang  akan  dirilis  pekan  ini  meliputi  data  kepercayaan  bisnis  dan  kepercayaan  konsumen,  sementara  Gubernur RBA Glenn Stevens akan berbicara pada sebuah forum ekonomi di hari Rabu besok. 




SWISS
Di  awal  sesi,  Swiss  franc  sempat  rally  ke  level  tertinggi  sejak  23  Mei  terhadap  dolar  setelah  para  meneteri  Eropa  menyetujui  untuk  memberi bantuan pada perbankan Spanyol senilai $125 milyar. 

Namun dengan berakhirnya euforia seputar bantuan terhadap perbankan Spanyol tersebut telah memukul kembali mata uang ber‐yield  lebih tinggi dan juga aset beresiko. 

Swiss franc awalnya sempat melonjak hingga ke level $0.9477, mencatat rally lebh dari 1% terhadap penutupan New York hari Jumat dan  mendorong naiknya saham di bursa Asia. Namun seiring meredanya euforia seputar bantuan pada perbankan Spanyol membuat Swiss  franc kembali tersungkur hingga mencatat intraday low di 0.9628 franc per dolar sebelum akhirnya bergerak di sekitar 0.9623 franc. 

Pasar  saat  ini  akan  menyoroti  sidang  SNB  hari  Kamis  pekan  ini  sekitar  pukul  14.30  wib.  Hasil  survey  Reuters  menunjukkan  SNB  kemungkinan akan mempertahankan suku bunga mendekati level 0% dan mempertahankan nilai patokan Swiss franc terhadap euro. 

Menurut jajak pendapat, bank sentral siap mempertahankan kebijakan moneternya termasuk patokan nilai tukar franc, bahkan jika zona  euro terpecah sekalipun, meskipun kalangan minoritas meyakini bahwa kontrol modal mungkin diperlukan.