US & GLOBAL
• Dollar naik dan pasar ekuitas global mengalami rally Jumat lalu setelah data jobs AS untuk bulan Mei menghapus permasalahan investor berkenaan dengan the Fed AS akan segera memulai meredakan kembali program stimulusnya.
• Investor yang berada disekitar gagasan bahwa the Fed akan memulai untuk mengurangi pembelian obligasi dalam mendukung perekonomian, kemungkinan segera setelah bulan September. Program telah berperan dalam mendorong saham ke level tertingginya sejak bulan Maret.
• Employment diluar sektor pertanian dalam negara dengan perekonomian terbesar didunia itu naik 175.000 bulan lalu, hanya diatas perkiraan rata‐rata dalam pooling Reuters, data dari Labor Department menunjukkannya.
• Tiga indeks saham utama AS naik lebih dari 1 persen untuk hariannya, memperluas kenaikan pada penutupan hariannya, dengan indeks S&P consumer discretionary <.SPLRCD> dan sektor pertumbuhan mengarah menguat. Indeks consumer discretionary naik 1.8 persen. Indeks S&P industrials <.SPLRCI> juga bertambah 1.8 persen.
• Saham Microsoft <MSFT.O>, menguat 2 persen pada level $35.67, diantara saham‐saham yang memberikan dorongan terbesar untuk kedua indeksnya pada S&P 500 dan Nasdaq. Jumat lalu, saham Wal‐Mart Stores Inc <WMT.N> meningkat 0.9 persen kelevel $76.33 dan membantu mendorong indeks Dow setelah peritel terbesar dunia itu mengatakan dewan telah menyetujui program pembelian kembali saham $15 milyar, pertama kali dalam dua tahunnya.
• Emas melemah sekitar 2 persen, penurunan terbesar hariannya dalam tiga minggu.
• "This kind of Goldilocks recovery is what people are looking for," kata Rick Meckler, presiden dari hedge fund LibertyView Capital Management LLC di Jersey City, New Jersey.
• Indeks MSCI's all‐country world <.MIWD00000PUS> dari 45 indeks negara naik 0.74 persen, sementara itu FTSEurofirst 300 <.FTEU3> dari saham‐saham utama Eropa bertambah 1.33 persen untuk ditutup pada level 1,194.26.
• Alat pengukur pasar investor yang ditenangkan dari berita‐berita yang ada. Dengan indeks Chicago Board Option Exchange's Volatility <.VIX> melemah 7.9 persen, sementara itu indeks Europe the Euro STOXX 50 Volatility <.V2TX> melorot 10.1 persen.
• Indeks Dow Jones industrial average <.DJI> melonjak 207.50 poin, atau 1.38 persen, untuk ditutup pada level 15.248.12. Indeks Standard & Poor's 500 <.SPX> bertambah 20.82 poin atau 1.28 persen, ke level 1.643.38. Indeks Nasdaq Composite <.IXIC> menguat 45.16 poin, atau 1.32 persen, untuk ditutup pada level 3.,469.22.
• Dalam mingguannya, indeks Dow telah naik 0.9 persen, indeks S&P 500 bertambah 0.8 persen, dan Nasdaq meningkat 0.4 persen.
• Euro <EUR=> merosot ke level terendah hariannya terhadap dollar setelah laporan jobs AS, menyentuh level terendahnya $1.3193 dan ditutup pada level $1.3219, melemah 0.2 persen.
• Terhadap yen <JPY=>, dollar naik sekitar 0.41 persen ke level 97.34.
• U.S. Comex gold futures <GCQ3> untuk pengiriman bulan Agustus di settled turun $32.80 per ons ke level $1,383.00. Brent futures naik diatas level $104 per barrel, didukung pada ekspektasi dari berlanjutnya stimulus ekonomi AS, membawa kontrak ke level terbesar mingguannya sejak akhir bulan April. Brent crude <LCOc1> di settled naik 95 sen ke level $104.56 per barrel, sementara itu U.S. oil <CLc1> bertambah $1.27 untuk di settle ke level $96.03 per barrel.
GOLD & COMMODITIES
• Emas melemah sekitar 2 persen Jumat lalu, penurunan terbesar satu harinya dalam tiga minggunya, karena pada hedge fund besar melepas emas setelah bertahannya data jobs AS yang memperkirakan the Fed AS dapat memulai untuk memperhitungkan kembali stimulus moneter akhir tahun ini.
• Logam mulia mencatatkan penurunan terbesar mingguannya dalam dua minggu setelah aksi jual Jumat lalu yang menghapus kenaikan awal minggu ini. Penurunan tajam dollar dn menguatnya pembelian fisik emas telah mendorong harga diatas $1.400 per ons untuk mingguannya. Dalam mingguan, emas melemah sekitar 0.3 persen.
• AS menambah 175.000 jobs bulan lalu setelah hanya meningkat 149.000 bulan April, yang mengurangi harapan dari berlanjutnya stimulus, dan hingga menekan turun dalam ketertarikan emas pada lindung nilai terhadap inflasi.
• "It's a knee‐jerk reaction to the jobs data. Demand for gold is currently in the summer doldrums and the data provided an excuse to sell," kata David McAlvany, CEO pada McAlvany Financial, sebuah unit dari McAlvany Wealth, yang memiliki $475 juta dalam assets under management.
OIL & COMMODITIES
• Data Departemen Tenaga Kerja menunjukkan bahwa Amerika Serikat menambahkan lapangan pekerjaan sebanyak 175.000 pada bulan lalu tepat di atas perkiraan (median) dalam jajak pendapat yang dilakukan oleh Reuters.
• Investor mengartikan data tersebut sebagai alas an yang cukup tinggi sebagai indikasi pemulihan sedang berlangsung, tetapi cukup rendah untuk menenangkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve AS mungkin mengakhiri upaya pelonggaran stimulus lebih cepat dari yang diharapkan. Ketiga indeks saham utama AS diperdagangkan naik sekitar 1 persen pada sore hari. Tingkat pengangguran meningkat menjadi 7,6 persen.
• Selama sesi perdagangan Brent crude <LCOc1> ditutup meninkat 95 sen dengan nilai 104,56 dollar/barel. Kontrak berjangka Brent Crude sempat menyentuh level tertinggi di 105 dollar/barel. Brent mencatat kenaikan mingguan sebesar 4 persen, kenaikan tertinggi sejak Juli 2012.
• U.S. oil <CLc1> menguat 1,27 dollar ditutup dengan nilai 96,03 dollar/barel, menyentuh kenaikan mingguan terkuat sejak 26 April
sebesar 4,5 persen.
• Seorang analis di dunia perminyakan Jim Ritterbusch dari Ritterbusch and Associates menuliskan hasil pengamatannya dalam research note, diketahui bahwa minyak telah meningkat 4,5 persen ""simply provided an offset to a 4 percent price decline across the prior two weeks."
• "This type of 'chop' is likely to continue through the rest of this month amidst conflicting macroeconomic signals that have been pushing bearish oil balances to the backburner," ucap Ritterbusch.
EURO ZONE
• European Central Bank kemungkinan tidak butuh menggunakan pilihan kebijakan yang tidak konvensional untuk menstimulasi perekonomian zona euro, anggota dewan Gubernur Ewald Nowotny mengatakannya Jumat lalu, ditambah bahwa dia melihat resiko inflasi atau tidak deflasi.
• Industrial output Jerman dan aktivitas perdagangan naik tajam pada bulan April tetapi Bundesbank memangkas perkiraan pertumbuhan untuk tahun ini, mengatakan negara dengan ekonomi terbesar di Eropa akan melambat lagi setelah kenaikan pada kuartal keduanya.
• Kenaikan dalam aktivitas menawarkan beberapa dorongan pada negara‐negara zona euro yang lain, yang mana perhitungan dari kenaikan permintaan Jerman untuk membantu mereka mendorong cara keluar dari krisis regional.
• Ekspor di Slovenia naik hampir 10 persen dalam basis tahunan pada bulan April, data menunjukkannya dalam tanda‐tanda yang jarang dalam penguatan ekonomi dalam zona euro yang berjuang untuk menghindari bailout.
• Kredit macet dalam bank‐bank lokal – akar dari permasalahan pemerintah – yang naik untuk pertama kalinya dalam empat bulan dalam setahun, dan tingkat pengangguran naik ke level tertinggi dalam 20‐tahun pada 11.1 persen dalam kuartal pertamanya.
• Kredit macet di bank‐bank Italia naik pada bulan April ke level tertingginya sejak pencatatan dimulai pada Juni 1998, yang menunjukkan tidak membiarkan perjuangan negara dalam resesi yang panjang sejak Perang Dunia Dua.
• Non‐performing loans – pinjaman bermasalah paling tidak mungkin dibayar kembali dibawah klasifikasi Italia – naik menjadi 133.3 milyar euro ($175.9 milyar), yang naik 22.3 persen dari bulan yang sama tahun lalu, data dari Bank of Italy.
U.K.
• Defisit perdagangan barang‐barang Inggris dipersempit lebih dari yang diharapkan dalam bulan April karena impor melemah tajam, data resmi yang ditunjukkan Jumat lalu.
• The Office for National Statistics mengatakan defisit perdagangan barang turun menjadi 8.224 milyar pound dari 9.175 milyar pound dibulan Maret. Para ekonom dalam pooling Reuters telah memperkirakan gap pada 8.8 milyar pound.
• Defisit perdagangan barang dengan negara non‐Uni Eropa mengecil menjadi 3.414 milyar pound pada bulan April dari 3.469 milyar pound dibulan Maret dan turun dari perkiraan untuk gap pada 3.6 milyar pound.
• Termasuk surplus dalam perdagangan jasa di Inggris, keseluruhan defisit perdagangan mengecil menjadi 2.579 milyar pound dari 3.249 milyar pound di bulan Maret.
• Gambaran bulanan cenderung menjadi volatil. Hingga tiga bulannya hingga April, barang‐barang ekspor naik 0.8 persen sementara itu impor naik 1.1 persen.
• Ekspor barang‐barang terhadap Uni Eropa dalam tiga bulan hingga April pada level terendahnya sejak tiga bulan hingga Juni tahun lalu.
JAPAN
• Jepang harus mempertimbangkan untuk menurunkan tarif pajak korporasi sebagai bagian dari strategi pertumbuhan untuk menarik lebih banyak investasi asing, seorang penasihat ekonomi Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan pada hari Jumat.
• Koichi Hamada, profesor emeritus ekonomi di Yale University, juga mengatakan bank sentral harus melonggarkan kebijakan moneter lebih lanjut jika yen kembali menguat dan mengancam pemulihan ekonomi Jepang.
• "Japan's growth strategy needs to include steps such as cutting the corporate tax rate, together with deregulation. This needs to happen not only in special economic zones but nationwide," ucap Hamada dalam sebuah wawancara dengan Reuters di hari Jumat.
• Pemerintah mengatakan pada hari Jumat bahwa indeks perekonomian utama Jepang menguat pada bulan April, menguat untuk tiga bulan beruntun seiring tumbuhnya harapan untuk pemulihan ekspor akibat dampak dari depresiasi yen, mendongkrak harga saham dan mendorong perusahaan untuk meningkatkan produksi.
• Pejabat Kabinet mengatakan dalam preliminary report bahwa index of coincident indicators, seperti output industri, penjualan ritel dan lowongan pekerjaan baru, naik menjadi 94,8 dari 93,8 pada bulan Maret,
• Bagaimanapun hasilnya , berdasarkan data perekonomian yang rilis pada bulan April, ketika BoJ, di bawah kepemimpinan baru Haruhiko Kuroda sebagai gubernur, memperkenalkan satu set langkah baru pelonggaran moneter termasuk pembelian tambahan obligasi pemerintah, dimana nilai yen terus melemah dan didukung harga saham di Tokyo.
• Beberapa analis berpendapat bahwa seiring prospek ekonomi Jepang telah menjadi sedikit mengkhawatirkan setelah pasar keuangan sudah mulai banyak berfluktuasi sejak akhir bulan Mei, indikator akan dirilis dalam beberapa bulan ke depan mungkin akan diawasi secara ketat guna menganalisis apakah negara dengan ekonomi terbesar ketiga di dunia bisa kembali melanjutkan pemulihan perekonomiannya.
AUSTRALIA
• Pasar keuangan mencatatkan kemungkinan untuk memangkas tingkat suku bunga pada bulan Agustus, hanya sehari sebelum pemilu federal resmi akan berlangsung.
• Itulah dalam waktu yang tidak terlalu lama pada Reserve Bank of Australia (RBA) akan keluar dari cara‐cara untuk menghindari mengubah tingkat suku bunga selama kampanye pemilu karena takut menunjukkan bias politik.
• Sekurang‐kurangnya dalam persepsi pada pasar keuangan/finansial.
• Consumer confidence di Australia Barat anjlok ke level terendahnya yang keduanya dalam jangka pendek dan panjangnya.
• Survei terakhir pada consumer confidence oleh Curtin Business School dan WA's Chamber of Commerce and Industry (CCIWA) menunjukkan hanya 10 persen dari responden mempercayai ekonomi akan membaik tiga bulan kedepan, turun dari 25 persen sebelumnya.
• Itu mempercayai ekonomi akan membaik hingga dalam 12 bulan kedepan yang turun dari 46 persen menjadi 33 persen.
• Faktor utama yang menekan confidence dari naiknya biaya hidup, menekan sentimen diantara 57 persen dari survei rumah tangga.
• Harga obligasi Australia naik karena pemangkasan tingkat suku bunga oleh Reserve Bank of Australia di bulan Juli yang menjadi lebih mungkin terjadi.
SWISS
• Swiss franc naik terhadap meluasnya pelemahan dollar Jumat lalu, dengan the greenback dibawah tekanan kedepannya dari laporan jobs AS. Dengan ditutup pada level 0.9360 telah terjadi kenaikan 60 poin dalam hariannya.
• Dengan tingkat pengangguran akan menjadi perhatian di Swiss, Senin ini yang diperkirakan bertahan untuk unadjusted dan naik pada adjusted‐ nya ditingkat 3.2% dari 3.1%.
• Juga penjualan ritel Swiss dalam basis tahunan dapat naik tajam dalam perkiraannya. Untuk dapat menjadi pertimbangan berikutnya.
No comments:
Post a Comment