title cover

title cover

Thursday, September 13, 2012

Headline News 13.09.12


US & GLOBAL
Bursa saham  menguat dan euro naik  ke level tertinggi sejak 4‐bulan  terakhir terhadap  dolar AS pada sesi Rabu, setelah  Mahkamah Konstitusi  Jerman menyetujui  dana  penyelamatan  zona euro,  mengurangi kekhawatiran tentang krisis  utang  kawasan  tersebut.  Saat  ini  pelaku  pasar  berfokus  pada  kemungkinan  pelonggaran  moneter  oleh  The  Federal  Reserve.  Keputusan pengadilan Jerman tersebut juga mendorong kinerja saham global dan menurunkan imbal hasil obligasi Spanyol  dan Italia. 

Euro <EUR=> naik hingga level 1,2936, level tertinggi sejak pertengahan Mei. Euro tercatat menguat lebih dari 7 persen  sejak sempat mencapai titik terendah dalam dua tahun pada level 1,2040 di bulan Juli. Penguatan euro tersebut ditunjang  komitmen  Bank  Sentral  Eropa  untuk  melakukan  tindakan  apa  pun  untuk  mempertahankan  euro.  Kinerja  positif  euro  diperkirakan akan terus berlanjut jika The  Fed menerapkan pelonggaran moneter lebih lanjut pada sidangnya Kamis ini,  karena langkah pelonggaran moneter Amerika akan melemahkan dolar AS terhadap mata uang lainnya, termasuk euro. 

Bursa saham Amerika juga menguat seiring ekspektasi bahwa The Fed akan menerapkan pelonggaran lanjutan. The Dow  Jones industrial average <DJI.> naik 9,99 poin, atau 0,07 persen, ke 13,333.35. Indeks The Standard & Poor 500 <. SPX> naik  3,00  poin,  atau  0,21  persen,  ke  1,436.56.  The  Nasdaq  Composite  Index  <IXIC.>  naik  9,79  poin,  atau  0,32  persen,  ke  3,114.31.  Indeks  S  &  P  500  mencatat  kenaikan  lebih  dari  9  persen  sejak  awal  Juni  ditunjang  ekspektasi  pemberlakuan  stimulus oleh bank sentral global. 

Para  analis  memperkirakan  tahap  selanjutnya  dari  pembelian  aset  oleh  The  Fed  akan  berfokus  pada  efek  beragun  aset.  Meski demikian dengan tingginya ekspektasi yang terbangun akhir‐akhir ini, keputusan The Fed yang terlalu berhati‐hati  akan menjadi kejutan yang tidak diinginkan. 

Di  bursa  Wall  Street,  saham  Facebook  Inc  <FB.O>  melonjak  7,2  persen  setelah  Chief  Executive  Mark  Zuckerberg  mengisyaratkan  adanya  pertumbuhan  daerah  baru  dalam  penampilan  publik  pertamanya  besar  sejak  IPO  jejaring  sosial  tersebut.  Saham  Apple  Inc  <AAPL.O>  naik  1,39  persen  setelah  meluncurkan  iPhone  5.  Ketidakpastian  tentang  prospek  ekonomi, juga diwarnai peringatan pemangkasan keuntungan terbaru dari FedEx Corp <FDX.N> dan Intel Corp <INTC.O>,  yang diperkirakan dapat membatasi momentum kenaikan pasar. 

Harga minyak mentah Brent naik 30 sen ke 115,70 USD per barel ditunjang oleh keputusan pengadilan Jerman, harapan  akan  pelonggaran  moneter  The  Fed  dan  meningkatnya  risiko  geopolitik  setelah  terbunuhnya  duta  besar  Amerika  untuk  Libya turut mendongkrak kinerja minyak. Namun minyak mentah AS untuk kontrak Oktober <CLc1> turun 16 sen ke 97,01  USD per barel. 

Bursa saham Eropa menyentuh level tertinggi sejak 14 bulan tinggi dan indeks saham global MSCI <MIWD00000PUS.> naik  6,5  persen  sejak  akhir  Juli,  sempat  mencapai  level  tertinggi  dalam  5‐bulan  di  332,42,  hingga  akhirnya  tercatat  ditutup  menguat 0,4 persen ke 331,72 akbat aksi ambil untung para investor. 

Putusan  Mahkamah  Konstitusi  Jerman meredam  permintaan  untuk  aset‐aset  safe haven  seperti obligasi AS  dan obligasi  Jerman,  yang  menyebabkan  tak  bergairahnya  permintaan  pada  lelang  obligasi  Amerika  tenor  10‐tahun  yang  hanya  mencapai 21 miliar USD. Obligasi tenor 10‐tahun Amerika <US10YT=RR> imbal hasilnya naik menjadi 1,76 persen. 


GOLD & COMMODITIES
Platinum naik hampir 3 persen Rabu lalu, rally terbesar hariannya dalam satu bulan, didorong oleh kekhawatiran pasokan  setelah  menyebarnya  kerusuhan  buruh  pada  kota  Afrika  Selatan  Rustenburg  yang  memaksa  produsen  utama  Anglo  American Platinum <AMSJ.J> dan beberapa tambang untuk sementara dihentikan operasinya disana.  

Harga  emas  naik  tipis,  sempat  melemah    setelah  mencapai  level  tertingginya  dlam  enam  bulan.  Beberapa  investor  mengarah  ke  bullish  sebelum  kedepannya  keputusan  kebijakan  the  Fed  AS  Kamis  ini  dan  setelah  mahkamah  konstitusi  Jerman  yang  menyetujui  partisipasi  negara  dalam  menetapkan  dana  bailout  zona  euro,  yang  mana  mendorong  euro  terhadap dollar.  

Amplats, yang memiliki mendekati 40 persen dalam persediaan platinum global, dengan sekitar 2.5 juta ons dalam produksi  tahunan, mengatakan telah menghentikan operasi di Rustenburg untuk melindungi karyawan diluar intimidasi.  

Seorang  fotografer  Reuters  di  tambang  Amplats'  Bathopele,  yang  merupakan  bagian  dari  kompleks  Rustenburg,  mengatakan  sekitar  1.500  pengunjuk  rasa  yang  menggunakan  tongkat  diluar  fasilitas,  menyerukan  untuk  menghentikan  dengan segera produksi.  

Amplats'  menghasilkan  600.000‐ons  pertahun  pada  kompleks  Rustenburg  yang  merupakan  perusahaan  berproduksi  terbesar kedua setelah fasilitas Amandebult.


OIL & COMMODITIES
Brent crude futures naik Rabu lalu setelah mahkamah konstitusi Jerman menyetujui legalitas dari dana bailout zona euro,  tetapi kenaikan tajam pada persediaan crude AS  menahan kenaikannya.  

Harga crude mendapat dorongan dan euro naik ke level tertingginya terhadap dollar setelah mahkamah konstitusi Jerman  mengatakan negara dapat meratifikasi dana penyelamatan zona euro dan persetujuan bujet. Mahkamah juga mengatakan  parlemen Jerman harus menyetujui setiap kenaikan kedepannya dalam ukuran pendanaan.  

Brent  secara  singkat  berbalik  melemah  dan  crude  AS  merosot  setelah  laporan  mingguan  Energy  Information  Administration's menunjukkan persediaan crude oil naik 1.99 juta  barrel minggu lalu di AS, terhadap ekspektasi cadangan  yang akan melemah 2.6 juta barrel. 

"People are looking at the Fed and wondering whether they are really going to do quantitative (monetary) easing or just  another form of stimulus," kata Mark Waggoner, presiden pada Excel Futures di Bend, Oregon. 

EURO ZONE
Euro menguat ke level tertinggi 4 bulan terhadap dolar pada hari Rabu setelah Mahkamah Konstitusi Jerman menyetujui dana penyelamatan zona euro yang baru  dan pakta anggaran, dimana berhasil meredakan kekhawatiran mengenai krisis utang kawasan yang telah terjadi selama 3 tahun terakhir. 

Meskipun persetujuan pengadilan dibuat dalam kondisi tertentu, namun hal ini telah cukup berhasil mengangkat sentimen pasar, mendorong naiknya bursa saham  global, dan mengurangi biaya pinjaman Spanyol dan Italia. 

Euro naik ke level $1.2936, level tertingginya sejak medio Mei sebelum akhirnya bergerak di sekitar $1.2890, atau naik 0.2% dari posisi penutupan New York hari  Selasa. Euro telah naik lebih dari 7% sejak tersungkur ke level terendah 2 tahun di sekitar $1.2040 di bulan Juli, setelah ECB berjanji akan melakukan segala upaya  untuk menyelamatkan euro. Euro juga menguat ke level tertinggi lebih dari 2 bulan terhadap yen Jepang di 100.64 yen, dan terakhir bergerak di sekitar  100.45 yen, atau naik 0.5%. Euro berpeluang melanjutkan penguatannya jika The Fed memilih opsi untuk melanjutkan kebijakan moneter longgar pada sidangnya  hari Kamis ini dan membuka kesempatan untuk euro tes ke level $1.30. 

Mahkamah  Konstitusi  Jerman  mengatakan  pada  hari  Rabu  kemarin  bahwa  Mekanisme  Stabilitas  Eropa  bisa  terus  dilanjutkan  tapi  dengan  syarat  bahwa  setiap  kontribusi Jerman di atas 190 milyar euro harus meminta persetujuan terlebih dahulu dari majelis rendah parlemen. 

Momentum  positif  untuk  euro  juga  terus berlanjut  setelah  Bank  Sentral  Eropa  pekan lalu  menjelaskan  rencana  untuk  menurunkan  biaya  pinjaman dari  negara‐ negara  zona  euro  yang  berhutang  melalui  pembelian  obligasi.  Namun  pasar  masih  khawatir  bahwa  memburuknya  masalah  krisis  utang  zona  euro  berpotensi  menghambat penguatan euro. 

U.K.
Sterling  ditutup  menguat  setelah  sempat  mencapai  level  tertinggi  sejak  4‐bulan  terakhir  terhadap  dolar  AS  mengikuti  penguatan  euro  terhadap  dolar  ditunjang oleh keputusan Mahkamah Konstitusi Jerman yang memutuskan untuk mendukung ratifikasi dana bailout zona euro dengan kondisi tertentu.  Keputusan  tersebut  akan  memperkuat  landasan  bagi  pelaksanaan  ESM  (European  Stability  Mechanism)  yang  akan  digunakan  untuk  menangani  krisis  hutang Uni Eropa, kondisi mana kemudian meningkatkan minat investor terhadap aset beresiko. Hingga akhir sesi New York sterling tercatat menguat 0,21 persen terhadap dolar AS dan ditutup pada kisaran 1.6105. 

Naiknya  kinerja  sterling  terhadap  dolar  AS  juga  ditunjang  oleh  ekspektasi  pemberlakuan  QE3  oleh  The  Fed  dalam  pertemuan  di‐hariannya  yang  akan  berakhir pada sesi Kamis. Para analis memperkirakan poundsterling akan terus melanjutkan penguatannya terhadap dolar AS jika The Fed memutuskan  untuk merilis kebijakan pelonggaran kuantitatif lanjutan, meskipun pada saat yang sama terdapat kemungkinan koreksi jika ternayta kebijakan The Fed  tidak cukup meyakinkan pelaku pasar.  

Data ekonomi Inggris akhir‐akhir ini juga turut menopang kinerja sterling, setelah data sektor ketenagakerjaan Inggris membaik pada periode Agustus,  meskipun unemployment mengalami kenaikan menjadi 8,1 persen dari total angkatan kerja Inggris. Meskipun demikian para analis memperkirakan rilis  data  ekonomi  Inggris  tidak  akan  berdampak  besar  bagi  kinerja  sterling  karena  pelaku  pasar  lebih  terfokus  pada  rilis  sidang  The  Fed.


JAPAN
Bank of Japan kemungkinan akan menunda pelonggaran kebijakan moneter minggu depan kecuali jika The Federal Reserve AS memulai lagi putaran baru  pembelian obligasi dan memicu kenaikan tajam yen yang cukup untuk menggagalkan prospek pemulihan ekonomi Jepang yang rapuh. 

Ekspektasi  bahwa  The  Fed  akan  memilih  untuk  mengambil  langkah‐langkah  stimulus  lebih  lanjut  pada  pertemuan  kebijakan  pada  hari  Kamis  telah  membuat dolar mengalami tekanan. Namun hal ini akan mendorong kenaikan yen mendekati rekor tertinggi yang dapat memicu Bank of Japan untuk  mengikuti langkah The Fed. 

Meskipun  ada  kekhawatiran  dengan  tanda‐tanda  melemahnya  kondisi  perekonmian  di  Jepang,  namun  BOJ  berharap  untuk  menyimpan  amunisi  terbatasnya  sampai  Oktober,  ketika  melakukan  analisis  yang  lebih  menyeluruh  untuk  mengukur  apakah  pemulihan  akan  tertunda  cukup  lama  untuk  menjamin pelonggaran moneter lebih lanjut. 

Pada  sidang  regulernya  selama  2  hari  di  pekan  depan,  BOJ  diprediksi  akan  menunda  langkah  pelonggaran  moneter,  yaitu  berupa  pembelian  aset  dan  program pinjaman senilai 70 trilyun yen. Meskipun terlihat adanya kesiapan BOJ untuk melaksanakan pelonggaran moneter di awal bulan depan, namun  bank sentral tersebut nampaknya akan merevisi penilaian ekonominya dan memperingatkan adanya resiko tinggi dari perlambatan ekonomi global yang  berkepanjangan. 

Dolar  masih  bergerak  terbatas  terhadap  yen  menjelang  pengumuman  sidang  The  Fed  Kamis  malam  nanti.  Jika  bank  sentral  AS  memilih  opsi  untuk  melanjutkan kebijakan moneter longgar, maka akan memicu tekanan jual dolar dan mendorong naiknya yen lebih lanjut.


AUSTRALIA
Mata uang ber‐yield tinggi Australian dollar <AUD=D4> naik ke level tertinggi dalam tiga minggu terhadap dollar AS dilevel $1.0500, yang mencatatkan  perluasan kenaikan pada aset‐aset beresiko dan mata uang. 

Euro naik ke level tertinggi yang lebih dari dua bulan terhadap Japanese yen Rabu lalu setelah Mahkamah konstitusi Jerman mengizinkan dana bailout  terkini pada zona euro untuk disahkan dalam kondisi tertentu.   

Euro <EURJPY=R> naik ke level 100.460 yen pada EBS trading platform, level terkuatnya sejak 4 Juli.   

Kenaikan yang lebih dapat dilihat pada target akhir level tertinggi bulan Juni di level 101.63 yen. Dengan para trader mengatakan kenaikan dapat terbatas  berkenaan dengan laporan eksportir Jepang yang melakukan pembelian disekitar level 100.50 yen.  

Pemangkasan  tingkat  suku  bunga,  uluran  tangan  pemerintah,  rendahnya  tingkat  pengangguran  dan  perekonomian  yang  mencatatkan  ekspansi  yang  belum pernah terjadi dalam 21 tahun yang tidak cukup untuk membawa penguatan yang dominan.  

Rilis  data  terbaru  Rabu  lalu  menunjukkan  consumer  confidence  sedikit  membaik  pada  bulan  September  tetapi  pesimistis  masih  menekan  optimistis. 


SWISS
Dollar AS melemah ke level terendah empat bulannya terhadap Swiss franc Rabu lalu yang ditekan turun oleh ekspektasi kedepannya stimulus  moneter oleh the Fed berikutnya pada minggu ini.  

Dollar melorot 0.3 persen ke level 0.93589 francs <CHF=> pada trading platform EBS, level terendahnya sejak pertengahan Mei.  

Swiss National Bank, diekspektasi pada rentang target untuk Swiss franc LIBOR/tingkat suku bunga unchanged dan menjaga batasan pada mata  uang euro/Swiss franc dilevel 1.20 francs ketika mengumumkan keputusan kebijakan moneter Kamis ini. 

No comments:

Post a Comment